RAPAT KOORDINASI TEKNIS : Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan, Yuas Elko Buka Rakortek Perhubungan se-Kalteng, baru-baru ini. (FOTO : IST/PE)
PALANGKA RAYA – Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan, Yuas Elko, membuka Rapat Koordinasi Teknis (Rakortek) Perhubungan se-Kalimantan Tengah (Kalteng) yang berlangsung di Aula Dinas Perhubungan Provinsi Kalteng, baru-baru ini.
Rakortek ini bertujuan memperkuat koordinasi antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah, khususnya dalam sektor perhubungan.
Dalam sambutannya, Yuas menyatakan pentingnya forum tersebut sebagai sarana untuk menyusun langkah-langkah strategis dalam memanfaatkan potensi sumber daya alam (SDA) Kalteng, yang kaya akan hasil hutan, tambang, perkebunan, perikanan, dan sektor lainnya.
Ia berharap, hasil dari rakortek ini dapat memberikan kontribusi dalam peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD), khususnya di bidang perhubungan.
“Sektor perhubungan memiliki peran penting dalam mendukung perekonomian daerah. Oleh karena itu, kami berharap Kementerian Perhubungan, khususnya Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, Laut, dan Udara, dapat memberikan masukan yang bermanfaat untuk memperkuat PAD di Provinsi Kalteng,” ungkapnya.
Yuas juga menekankan pentingnya persiapan dalam menghadapi Angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Ia mengapresiasi langkah cepat Dinas Perhubungan Provinsi dan Kabupaten/Kota yang telah mempersiapkan pelayanan mudik dengan matang.
“Pelayanan kepada masyarakat harus selalu mengutamakan keikhlasan, kesabaran, dan yang terpenting adalah keselamatan transportasi,” ujar Yuas.
Lebih lanjut, ia mengingatkan pentingnya melakukan pemeriksaan kendaraan pada angkutan darat, laut, dan udara yang akan digunakan selama musim angkutan liburan, guna memastikan kelayakan teknis dan dokumen angkutan.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kalteng, Yulindra Dedy, menjelaskan bahwa tujuan utama dari rakortek ini adalah untuk merumuskan kebijakan urusan perhubungan yang efektif di Kalteng. Selain itu, rakortek juga bertujuan untuk menghimpun usulan program dan kegiatan dari Dinas Perhubungan Provinsi dan Kabupaten/Kota serta mitra kerja teknis lainnya.
“Rakortek ini juga sangat penting untuk mengidentifikasi langkah-langkah preventif guna memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya dalam menghadapi Angkutan Natal dan Tahun Baru 2025,” tutup Yulindra. (ifa)
