
SAMPAIKAN PAPARAN: Kepala OJK Kalimantan Tengah, Primandanu Febriyan Aziz saat menyampaikan paparannya.Foto: Hardi/PE
PALANGKA RAYA – Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kalimantan Tengah, Primandanu Febriyan Aziz menyampaikan, pada bulan September 2024, OJK Provinsi Kalimantan Tengah mencatat penyaluran kredit perbankan mencapai Rp 49,51 triliun, mengalami pertumbuhan sebesar 9,40 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai Rp 45,26 triliun.
Ia menjelaskan, bahwa peningkatan ini mencerminkan optimisme dalam dunia usaha dan keberlanjutan ekonomi di Kalimantan Tengah.
“Dari data yang disampaikan, penyaluran kredit tertinggi tercatat pada sektor Modal Kerja, mencapai Rp 17,15 triliun, mengalami kenaikan sebesar 15,78 persen dari periode yang sama di tahun sebelumnya,” ucapnya, Rabu (11/12/2024) sore kemarin.
Sementara itu, kredit untuk sektor Investasi mencapai Rp 13,03 triliun dengan kenaikan 1,72 persen, dan kredit untuk sektor Konsumsi mencapai Rp 19,33 triliun, naik 9,61 persen dari tahun sebelumnya, yaitu Rp 17,63 triliun pada September 2023.
Ia juga menegaskan, peran penting sektor jasa keuangan, dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah, serta harapannya agar tren positif ini dapat berlanjut di masa mendatang.
Dengan demikian, penyaluran kredit perbankan di Kalimantan Tengah pada September 2024, menunjukkan perkembangan yang positif, memberikan gambaran optimis terhadap kondisi ekonomi dan dunia usaha di Kalimantan Tengah. (rdi)