KUALA KURUN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) setuju saja adanya kehadiran dari toko modern, seperti Indomaret atau Alfamart di bumi Habangkalan Penyang Karuhei Tatau ini berkisar sekitar belasan geray. Sebab, dengan hadir toko modern ini dinlai ada dua sisi yakni plus dan minus.
“Kalau Alfamart, Indomaret inikan dari dulu wacananya tapi baru terealisasi sekarang ini saja. Intinya kami dari dewan juga mendukung. Kita tidak bisa juga menolak mereka. Kalau kita melihat ada sisi negatif maupun positifnya,” ujar Anggota DPRD Gumas Herda, dibincangi, Kamis (23/1).
Menurut dia, kalau ditolak daerahpun juga kesulitan menerima kemajuan. Jika bagi warga yang berjualan sembako pun tidak diganggu. Sehingga, harga yang dijual di toko modern itu pun agak jauh beda tinggi harga dari pedagang biasa.
“Kehadiran toko modern ini, kalau kita menilai ya untuk solusi yang kedua saja, karena harganya beda tinggi dari pedagang biasa,” ujarnya.
Dengan kehadiran mereka juga sambung Herda, ada kontribusi buat pendapatan asli daerah (PAD) dan kontribusi buat masyarakat dalam hal lapangan pekerjaan. Sehingga, bisa merekrut putra-putri dari dalam daerah setempat.
“Kontribusi kalau kita melihat untuk PAD kita di Gumas, juga kontribusi membuka lapangan pekerjaan bagi putra-putri kita yang ada di Kuala Kurun atau pun di kecamatan yang akan dibuka nantinya,” pungkasnya. (nya/abe)