KUALA KAPUAS – Bencana banjir yang melanda wilayah di Dukuh Penda Rawah dan Dusun Tumbang Mamput, Desa Barunang, Kecamatan Kapuas Tengah, Kabupaten Kapuas, pada hari Minggu (26/01/2025) telah menggenangi ratusan rumah warga.
Tidak hanya rumah warga yang tergenang, ada juga terdapat rumah warga yang hanyut dibawa oleh arus air setinggi 3 meter tersebut, hingga membuat masyarakat harus mengungsi ke tempat yang lebih tinggi.
Salah satu warga saat dikonfirmasi mengatakan, kejadian banjir karena adanya luapan air sungai akibat hujan deras beberapa hari, hingga akhirnya air terus naik dan masuk ke pemukiman warga yang ada di Dukuh Penda Rawah dan Dusun Tumbang Mamput, Desa Barunang
“Sebelumnya hujan yang deras membuat air sungai meluap dan masuk ke pemukiman warga, sampai akhirnya air mencapai tinggi 3 meter, membuat rumah kami di sini tergenang air,” ucap Muhammad Zein.
Dirinya juga menerangkan, selama lima tahun tinggal di Dusun Mamput tidak pernah adanya bencana banjir sampai separah yang terjadi, sampai menghanyutkan beberapa rumah warga.
“Selama berdiam di Dusun Mamput ini, kalau tidak salah selama 5 tahun baru kali ini terjadi peristiwa banjir yang membuat rumah tenggelam,” katanya.
Sementara itu, dari laporan pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kapuas, menyebutkan banjir merendam pemukiman warga, akses jalan umum dan fasilitas umum dengan Tinggi Muka Air (TMA) 100 cm sampai 300 cm.
“Dalam upaya penanganan bencana banjir ini, kami BPBD Kabupaten Kapuas menurunkan Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk melakukan kaji cepat atau pendataan korban, kerusakan, kebutuhan mendesak dan bantuan evakuasi di lokasi kejadian serta mendistribusikan kebutuhan logistik berupa makanan siap saji untuk korban terdampak bencana banjir,” terang Kepala BPBD Kapuas, Ahmad Saribi.
Dirinya menambahkan, dimana saat ini pihaknya dibantu pihak TNI-Polri dan pihak desa maupun kecamatan telah berada di lokasi untuk melakukan penanganan bencana banjir, serta mendirikan tenda untuk para korban bencana banjir di Desa Barunang.
Hingga berita ini diterbitkan, dalam musibah banjir belum dipastikan berapa kerugian yang dialami oleh masyarakat Dusun Tumbang Mamput, Desa Barunang, namun untuk kepala keluarga yang terdampak 260 dan 730 jiwa, 160 rumah yang terendam air dan 12 rumah rusak berat akibat banjir. (alx)
