Isen MulangKalimantan Tengah

Matangkan Persiapan Gelar Event Sambut Ramadan 

18
×

Matangkan Persiapan Gelar Event Sambut Ramadan 

Sebarkan artikel ini
Matangkan Persiapan Gelar Event Sambut Ramadan
PIMPIN: Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kalteng, Sri Widanarni memimpin rapat lanjutan persiapan event National Halal Fair 2025 di Ruang Rapat Bajakah, Kamis (13/2). (Foto: IST)

PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) bakal menggelar event National Halal Fair 2025. Sejumlah persiapan terus dimatangkan guna kelancaran kegiatan dari pembukaan hingga akhir rangkaian. 

Dalam rapat lanjutan yang dipimpin oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kalteng, Sri Widanarni disampaikan, bahwa Provinsi Kalteng siap berkontribusi memeriahkan acara National Halal Fair Tahun 2025 serentak se- Indonesia bersama-sama dengan KDEKS dan KNEKS. 

Untuk tahun ini, Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kalteng terpilih menjadi leading sektor. 

“Dinas Perdagangan dan Perindustrian sudah menyampaikan kesiapannya untuk memfasilitasi secara maksimal dan berkolaborasi dengan semua pihak yang memiliki program sama di bulan ramadan nanti,” tuturnya. 

Sri menyebut, event National Halal Fair 2025 ini nantinya membawa tema ‘Halal Lifestyle, Gaya Hidup Kekinian’.

Adapun lokasi diselenggarakannya kegiatan terdapat beberapa alternatif, yakni di kawasan Istana Isen Mulang, Bundaran Besar Kota Palangka Raya dan Mesjid Raya Darussalam. 

Sementara itu, rangkaian acara yang akan meramaikan diantaranya, penguatan literasi berupa seminar edukasi, pelayanan sertifikasi halal, penukaran uang pecah dan pengenalan digitalisasi pembayaran bagi UMKM. 

Selain itu, juga akan ada Buka Bersama kaum dhuafa dan tarawih berjamaah hingga Pasar Ramadhan termasuk pasar penyeimbang yang dilaksanakan bersama Bulog. 

“Apresiasi kepada seluruh Perangkat Daerah terkait, Instansi Vertikal dan Unsur Perbankan yang mendukung terlaksananya National Halal Fair 2025. Diharapkan pada bulan ramadan mendatang, semuanya memiliki program – program kegiatan yang bisa disinergikan,” tutup Sri Widanarni. (fit/abe)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *