Isen MulangKalimantan Tengah

Sinkronisasi Program Kerja dengan Visi Misi Kepala Daerah Baru

22
×

Sinkronisasi Program Kerja dengan Visi Misi Kepala Daerah Baru

Sebarkan artikel ini
Plt Sekda Kalteng, Katma F Dirun diwawancara awak media
WAWANCARA: Plt Sekda Kalteng, Katma F Dirun diwawancara awak media, Senin (24/2). (Foto: IFA/PE)

PALANGKA RAYA – Pelaksana Tugas (Plt.) Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Katma F. Dirun mengikuti rapat bersama pejabat eselon II Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng di Aula Jayang Tingang (AJT) Lantai II Kantor Gubernur, Senin (24/2). Rapat dipimpin secara langsung oleh Wakil Gubernur, H. Edy Pratowo.

Rapat ini, bertujuan untuk menyelaraskan dan menyesuaikan berbagai program kerja yang telah direncanakan dengan visi dan misi kepala daerah yang baru serta guna memastikan, bahwa rencana pembangunan daerah berjalan sesuai dengan harapan masyarakat. 

Dalam kesempatan tersebut, Katma menekankan pentingnya sinkronisasi kegiatan-kegiatan yang telah ada serta memastikan keselarasan dengan rencana strategis daerah yang tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

“Salah satu fokus utama dalam rapat ini adalah bagaimana kita dapat menyesuaikan berbagai program kerja yang telah ada agar sejalan dengan visi dan misi kepala daerah yang baru. Hal ini sangat penting agar rencana pembangunan yang akan dilaksanakan dapat tercapai dengan baik dan memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat,” ujar Katma, Senin (24/2).

Katma juga menjelaskan, bahwa dalam rapat ini, pihaknya akan mendalami bagaimana program-program kerja yang telah dirancang bisa lebih terintegrasi dengan RPJMD serta rencana strategis daerah lainnya. 

Ia menambahkan, bahwa setelah RPJMD disahkan menjadi peraturan daerah (Perda), seluruh visi dan misi kepala daerah akan menjadi pedoman pembangunan yang harus dijalankan bersama oleh seluruh stakeholder di tingkat daerah.

“Setelah RPJMD disahkan menjadi perda, seluruh visi dan misi kepala daerah akan menjadi pedoman pembangunan yang harus dijalankan oleh pemerintah daerah secara keseluruhan. Kita harus memastikan, bahwa program-program kerja yang telah disusun tidak hanya tercermin dalam RPJMD, tetapi juga dapat diterjemahkan ke dalam tindakan nyata di lapangan,” pungkasnya. (ifa/abe)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *