Utama

Gubernur: Jalan Gumas Jadi Prioritas

35
×

Gubernur: Jalan Gumas Jadi Prioritas

Sebarkan artikel ini
Gubernur Jalan Gumas Jadi Prioritas
PENYAMBUTAN: Tampak proses penyambutan Gubernur Kalteng, H Agustiar Sabran dan Wakil Gubernur Kalteng, H Edy Pratowo, saat mengikuti prosesi penyambutan.FOTO: IFA/PE

PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) menggelar acara penyambutan yang penuh kehangatan Gubernur Kalteng, H Agustiar Sabran dan Wakil Gubernur, H Edy Pratowo, Selasa (4/3/25).

Gubernur menyampaikan, beberapa hal terkait langkah-langkah strategis yang akan diambil oleh pemprov dalam rangka mencapai kesejahteraan rakyat Kalteng. Salah satunya adalah pemenuhan kebutuhan pangan yang terjangkau dan bergizi bagi masyarakat.

Agustiar menekankan, pentingnya pembangunan infrastruktur dan peningkatan kualitas gizi untuk masyarakat Kalteng. Salah satu prioritas utama adalah pengembangan lumbung pangan yang mampu memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, terutama dalam menyediakan makanan bergizi gratis.

“Kami akan terus bekerja, terutama menyangkut lumbung pangan, makan bergizi gratis, salah satu contohnya adalah jalan di Gunung Mas yang akan menjadi prioritas kami,” ungkap Agustiar kepada awak media.

Dalam kesempatan yang sama, orang nomor satu di Bumi Tambun Bungai-julukan Provinsi Kalteng itu, membahas kegiatan retret yang baru saja dilakukan.

“Retret kemarin banyak hikmah yang dibawa dan dijadikan pelajaran untuk Provinsi Kalteng,” ujar Agustiar.

Ia menambahkan, bahwa hasil dari retret tersebut akan menjadi dasar bagi pemangku kebijakan untuk lebih fokus dalam menjalankan amanah yang diberikan oleh masyarakat.

“Ada rencana retret lagi dan tiap tahun. Gubernur menyambut baik rencana tersebut,” lanjutnya.

Selain itu, gubernur juga menyampaikan, bahwa program-program yang diambil oleh pemprov harus selalu selaras dengan kebijakan yang diterapkan oleh pemerintah pusat. Salah satu langkah untuk mencapainya adalah dengan memanfaatkan ilmu yang didapatkan selama retret, yang diisi oleh berbagai materi dari sejumlah menteri yang terlibat.

“Banyak ilmu yang didapatkan dari retret, karena banyak yang memberikan materi, hampir semua menteri. Tujuan tiada lain adalah untuk menyelaraskan program pemerintah pusat,” pungkasnya. (ifa)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *