PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), H. Agustiar Sabran bersama Wakil Gubernur (Wagub), H. Edy Pratowo menghadiri Peringatan Nuzulul Qur’an 1446 H di Aula Masjid Raya Darussalam, Minggu (16/3). Acara ini berlangsung khidmat dan penuh makna, dengan dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat Kalteng.
Dalam kesempatan tersebut, Edy menjelaskan, bahwa peringatan Nuzulul Qur’an merupakan salah satu peristiwa yang sangat penting dalam sejarah Islam, yaitu turunnya wahyu Allah kepada Nabi Muhammad SAW sebagai petunjuk hidup bagi umat manusia.
Peristiwa ini menjadi titik awal pengutusan Nabi Muhammad sebagai pembawa risalah terakhir yang membawa perubahan besar bagi umat Islam.
Wagub menegaskan, Nuzulul Qur’an bukan hanya sekadar peristiwa sejarah, namun memiliki kedudukan yang sangat penting dalam kehidupan umat Islam.
“Nuzulul Qur’an adalah momentum yang mengingatkan kita tentang kedudukan Al Qur’an sebagai sumber utama ajaran Islam yang menjadi pedoman hidup bagi setiap Muslim,” ujarnya.
Al Qur’an, lanjut Wagub, mengandung ajaran yang sangat luas dan menyeluruh, mulai dari aturan hidup, nilai-nilai moral, hingga petunjuk tentang bagaimana menjalani kehidupan yang benar dan sesuai dengan kehendak Allah SWT.
Oleh karena itu, menurutnya, Nuzulul Qur’an seharusnya menjadi pengingat bagi umat Islam untuk semakin dekat dengan Al Qur’an dan menjadikannya sebagai pedoman dalam segala aspek kehidupan.
Wagub juga menambahkan, bahwa peringatan Nuzulul Qur’an ini hendaknya menjadi momentum untuk terus memperkuat iman dan meningkatkan akhlak mulia.
Di bulan suci Ramadhan yang penuh berkah, umat Islam diajak untuk senantiasa mendekatkan diri kepada Allah SWT, meningkatkan amal ibadah, dan menjalani hidup dengan penuh kesabaran serta ketakwaan.
“Semoga peringatan Nuzulul Qur’an ini dapat memotivasi kita semua untuk terus berusaha menjadi pribadi yang lebih baik, yang senantiasa mengikuti tuntunan Al Qur’an dalam setiap langkah kehidupan,” tutup Wagub. (ifa/abe)