KUALA KURUN – Saat ini di wilayah Kabupaten Gunung Mas (Gumas) sering diguyur hujan dengan intesitas sedang bahkan ekstrem.
Hal ini membuat debit air di disejumlah sungai meluap, dan akhirnya menggenangi pemukiman warga yang ada di bantaran sungai Kahayan dan Rungan.
Untuk Itulah, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gumas meminta dengan masyarakat yang berada di bantaran sungai Kahayan dan Rungan agar selalu waspada terhadap banjir, yang bisa menggenangi pemukiman warga.
“Saya mengimbau masyarakat, mengingat cuaca kita saat ini tidak menentu dan susah diprediksi. Cuaca ekstrem ini juga berdampak pada meluapnya sungai sehingga terjadi banjir,” ucap Anggota DPRD Gumas Herbert Y Asin, Rabu (09/04).
Menurut dia, hujan akhir-akhir ini sering dengan intensitas tinggi sehingga terjadi banjir di beberapa Kecamatan di wilayah Hulu seperti Kecamatan Kahut, Miri Manasa, dan diwilayah Rungan. Sehingga, pemukiman warga yang ada di beberapa desa sebagian tergenang air luapan sungai.
“Seperti wilayah Rungan dan hulu pasti masyarakat harus hati-hati, dan waspada kalau seperti ini. Memang untuk lama meluapnya air dapat surut dengan cepat, akan tetapi ketika hal itu terjadi pastinya cukup mengganggu masyarakat,” terang Herbert.
Politisi Partai Golkar ini juga mengingatkan kewaspadaan dan kehati-hatian terhadap para orang tua dalam menjaga anak-anaknya. Mengingat dapat terjadi hal-hal yang tidak dinginkan apabila terjadi bencana.
“Masyarakat harus waspada guna mencegah terjadi hal-hal yang tidak kita ingginkan, karena kita tahu kalau banjir itu sangat merugikan masyarakat. Oleh sebab itu, warga kalau bisa bergotong royong menolong mereka yang terkena musibah banjir,” tukasnya. (nya/rdo)