Isen MulangKalimantan Tengah

Momentum Perkuat Ajaran dan Solidaritas

96
×

Momentum Perkuat Ajaran dan Solidaritas

Sebarkan artikel ini
Momentum Perkuat Ajaran dan Solidaritas
SAMBUTAN: Plt. Sekda Provinsi Kalteng, Katma F. Dirun saat menyampaikan sambutannya, Sabtu (19/4). (Foto: IST)

PALANGKA RAYA – Pelaksana Tugas (Plt.) Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah (Sekda Kalteng) Katma F. Dirun  menghadiri peringatan hari ulang tahun  (HUT) Integrasi ke-45 Tahun Kaharingan  Hindu Tahun 2025 di Institut Agama Hindu Negeri Tampung Penyang (IAHN-TP) Palangka Raya, Sabtu (19/4).

Kegiatan tersebut menjadi ajang refleksi sejarah dan spiritualitas, menandai 45 tahun perjalanan integrasi antara ajaran Kaharingan dan Hindu yang telah menjadi bagian penting dari keberagaman dan kekayaan budaya religius di Kalteng.

Dalam kesempatan itu, Katma mengucapkan selamat serta harapan agar peringatan ini dapat menjadi momen penting untuk memperkuat nilai-nilai luhur dalam ajaran Hindu Nusantara, sekaligus memperkokoh kebersamaan dan rasa persaudaraan di tengah keberagaman masyarakat.

“Atas nama pemerintah provinsi (pemprov), saya mengucapkan selamat HUT Integrasi ke-45 Tahun Kaharingan – Hindu. Peringatan ini adalah momen penting, bukan hanya dalam konteks sejarah keagamaan, tetapi juga sebagai wujud kebersamaan dan penghormatan terhadap kearifan lokal yang terus dijaga dan dilestarikan,” ucap Katma.

Lebih lanjut, ia menekankan agar perayaan ini tidak hanya menjadi acara seremonial semata, melainkan juga dimaknai secara mendalam sebagai bentuk upaya menjaga dan melestarikan nilai-nilai spiritual, tradisi, serta ritual keagamaan yang menjadi warisan leluhur.

“Saya berharap, peringatan ini tidak hanya menjadi sebuah acara seremonial belaka, tetapi dapat dimaknai secara mendalam untuk tetap menjaga tradisi, upacara, dan ritual yang ada. Ini bagian dari identitas kita yang harus terus dirawat bersama,” ujarnya.

Dia juga menyampaikan, ajaran-ajaran luhur yang diwariskan melalui Kaharingan dan Hindu menjadi fondasi penting dalam membentuk masyarakat yang harmonis, rukun dan berkepribadian.

Dalam konteks tersebut, ia menegaskan pentingnya terus menjunjung tinggi Falsafah Huma Betang, sebagai dasar kehidupan bermasyarakat yang menghargai perbedaan dan menjalin kebersamaan.

“Melalui momentum ini, saya berharap dapat mempererat tali persaudaraan dan meningkatkan solidaritas antarsesama umat serta masyarakat luas, dengan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai Huma Betang,” ungkap Katma.

Di sela kegiatan, Katma juga menyinggung tentang perkembangan sarana keagamaan dan pendidikan di Kalteng, yang mencerminkan komitmen pemerintah dalam mendukung keberlangsungan pendidikan keagamaan serta pelestarian budaya lokal.

Ia menyampaikan, apresiasi atas berdirinya berbagai fasilitas seperti IAHN-TP, Balai Induk Kaharingan Garing Nganderang serta Gedung Kayu Erang Tingang yang baru saja diresmikan.

“Seperti yang kita lihat saat ini, telah berdiri kokoh kampus tercinta kita, IAHN-TP, serta Balai Induk Kaharingan Garing Nganderang dan Gedung Kayu Erang Tingang yang baru saja kita resmikan. Saya pastinya memberikan dukungan penuh terhadap pembangunan kampus serta tempat-tempat peribadatan di Bumi Tambun Bungai,” tegasnya.

Katma mengajak seluruh hadirin untuk terus memupuk rasa kebersamaan, gotong royong dan semangat hidup rukun dalam keberagaman dengan menjunjung prinsip Belom Bahadat, yang merupakan jati diri masyarakat Kalteng.

“Semangat kebersamaan dalam keberagaman merupakan fondasi utama dalam upaya kita membangun kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. (ifa/abe)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *