Isen MulangKalimantan Tengah

Kadisdik Siapkan Digitalisasi Pembelajaran Tiap Sekolah 

95
×

Kadisdik Siapkan Digitalisasi Pembelajaran Tiap Sekolah 

Sebarkan artikel ini
Kadisdik Siapkan Digitalisasi Pembelajaran Tiap Sekolah 
FOTO BERSAMA: Plt Kadisdik Provinsi Kalteng, Muhammad Reza Prabowo foto bersama dengan sejumlah pelajar di Palangka Raya. (Foto: IST)

PALANGKA RAYA – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Menko PMK RI), Pratikno, menegaskan pentingnya percepatan digitalisasi pembelajaran di Indonesia. 

Hal itu disampaikannya saat Konsolidasi Nasional Pendidikan Dasar dan Menengah Tahun 2025 digelar di Pusat Pendidikan Sumber Daya Manusia (PPSDM), Depok, Jawa Barat, mulai 28 hingga 30 April 2025.

‎”Digitalisasi Pembelajaran ini harus menjadi lokomotif. Presiden dan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah harus menyiapkan platformnya, infrastrukturnya, mentor, guru dan sebagainya. Tetapi sekali lagi, semua ini perlu dukungan bapak dan ibu semuanya, memanfaatkan perkembangan teknologi untuk meningkatkan kualitas pendidikan, dan juga aksesibilitas pendidikan,” ujar Pratikno dalam sambutannya.

‎Menanggapi hal tersebut, Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Muhammad Reza Prabowo, menyatakan kesiapan daerahnya untuk bergerak cepat dalam mendukung program digitalisasi ini.

‎”Sesuai arahan Pak Gubernur, Agustiar Sabran dan Wagub, Edy Pratowo, kami siap jemput bola. Kami sudah menyiapkan digitalisasi pembelajaran di setiap sekolah se-Kalteng,” tegas Reza, Selasa (29/4).

‎Menurut Reza, digitalisasi pembelajaran memiliki urgensi yang sangat tinggi. Ia menjelaskan, bahwa teknologi bisa menjadi solusi atas sejumlah tantangan dunia pendidikan, khususnya terkait kekurangan tenaga guru di berbagai daerah.

‎”Digitalisasi pembelajaran sangat penting untuk mengatasi kekurangan guru. Selain itu, pembelajaran kombinasi dan kolaborasi menjadi lebih mudah. Siswa dan guru juga bisa melakukan kaji banding, bertukar pikiran, hingga meningkatkan prestasi, seperti merasakan pengalaman berkompetisi dalam olimpiade sains,” tutupnya. (ifa/abe)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *