PALANGKA RAYA – Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispursip) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) menggelar, sosialisasi khusus yang dihadiri oleh TP-PKK dan Dharma Wanita Persatuan (DWP) di Hotel Luwansa terkait penyelamatan arsip keuarga, Senin (5/5).
Kegiatan tersebut, bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pantingnya pengelolaan arsip keluarga sebagai dokumen penting yang kerap dibutuhkan dalam urusan administratif maupun hukum.
Kepala Dispursip Kalteng, Nunu Andriani menyebutkan, bahwa pengelolaan arsip harus sistematis. Sehingga, arsip tertata dan mudah diakses saat dibutuhkan.
“Saat ini banyak sekali aktivitas administrasi yang memerlukan kecepatan dan ketepatan,” ucap Nunu.
Menurutnya, saat ini sangat dibutuhkan dukungan arsip yang dapat tersedia secara cepat.
Dirinya, menyoroti adanya ancaman kerusakan akibat bencana alam seperti banjir dan kebakaran sebagai alasan pentingnya penyimpanan yang aman.
“Penggunaan arsip keluarga secara baik diharapkan dapat menghindarkan arsip dari kerusakan yang fatal,” tuturnya. (ter*/abe)
