PALANGKA RAYA – Perlu ada inovasi bagi para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di daerah ini, agar bisa bersaing atau naik kelas.
Hal ini ditegaskan Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Tengah, Siti Nafsiah. Menurut wakil rakyat itu, pentingnya peningkatan inovasi bagi UMKM di Kalteng. Diaa mendorong agar para pelaku UMKM untuk terus berinovasi agar dapat bersaing produk UMKM dari daerah lain.
Siti Nafsiah menyampaikan keprihatinannya terhadap masih banyaknya UMKM di Kalimantan Tengah yang belum mampu mengembangkan usaha secara maksimal.
Dijelaskannya, bahwa inovasi merupakan kunci utama bagi UMKM untuk bisa meningkatkan daya saing dan menembus pasar yang lebih luas lagi. Target pemasaran, bukan lagi hanya di Kalteng, tapi harus tembus pasar nasional atau internasional.
“UMKM adalah tulang punggung perekonomian kita. Oleh karena itu, kita harus mendukung mereka untuk terus berkembang. Salah satu caranya adalah dengan mendorong inovasi dalam produk dan strategi pemasaran,” ucapnya, Rabu (11/6/2025).
Ia mencontohkan beberapa inovasi yang dapat dilakukan oleh UMKM. Seperti pengembangan produk yang lebih ramah lingkungan, pemanfaatan teknologi digital untuk pemasaran, serta peningkatan kualitas layanan pelanggan.
Siti Nafsiah juga menyoroti pentingnya kerja sama antar UMKM, untuk saling mendukung dan berbagi pengetahuan. (rdi/ens)