PALANGKA RAYA – Wakil Ketua II DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) Muhammad Ansyari, menilai respons Gubernur Kalteng, Agustiar Sabran, terhadap kerusakan Jalan Nasional di Kabupaten Katingan tergolong cepat.
Pernyataan ini disampaikan menyusul kecelakaan maut yang menewaskan seorang ibu dan bayinya di Jalan Tjilik Riwut Km 18, Desa Hampalit, Kecamatan Katingan Hilir, beberapa waktu lalu. Kecelakaan tersebut terjadi setelah kendaraan korban ditabrak sebuah truk kontainer.
Meskipun ada pihak yang berpendapat respons pemerintah terlambat, Ansyari menekankan bahwa kunjungan langsung Gubernur ke lokasi kejadian setelah kunjungan kerja di Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat, menunjukkan kesigapan dalam penanganan masalah.
“Meskipun ada anggapan terlambat, respons Pak Gubernur sangat cepat. Beliau langsung meninjau lokasi setelah kunjungan kerja di Pangkalan Bun,” ucapnya, Kamis (12/6/2025).
Ansyari juga mengapresiasi langkah Gubernur yang segera mengunjungi keluarga korban kecelakaan. Ia menjelaskan, hal ini tindakan cepat dan patut diapresiasi. Walaupun mungkin ada yang menganggapnya terlambat.
Selain kecepatan respons, Ansyari juga menyoroti faktor cuaca sebagai penyebab utama kerusakan jalan. Intensitas hujan tinggi di akhir dan awal tahun ini menyebabkan kerusakan jalan di berbagai wilayah Kalteng, termasuk di Kabupaten Gunung Mas dan Barito.
“Curah hujan tinggi di akhir dan awal tahun memang menyebabkan banyak kerusakan jalan, tidak hanya di Katingan saja,” jelasnya.
Lebih lanjut, Ansyari menyebutkan bahwa Gubernur telah menginstruksikan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk segera berkoordinasi dengan Balai Jalan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) guna mempercepat perbaikan jalan yang rusak.
“Kita berharap Dinas PUPR bertindak cepat. Instruksi dari Pak Gubernur sudah ada,” tandasnya. (rdi/rdo)
