Murung Raya

Pemkab Dukung LPP Butterflly Berkontribusi Tingkatkan Kualitas SDM 

33
×

Pemkab Dukung LPP Butterflly Berkontribusi Tingkatkan Kualitas SDM 

Sebarkan artikel ini
Pemkab Dukung LPP Butterflly Berkontribusi Tingkatkan Kualitas SDM 
APRESIASI: Bupati Murung Raya, Heriyus SE saat Foto Bersama dengan Manajemen LPP Butterfly usai kegiatan Wisuda Peserta Pendidikan Vokasi 1 Tahun Jurusan Komputer Angkatan ke-7 dan 8 di GPU Tira Tangka Balang, belum lama ini. (Foto: IST)

PURUK CAHU – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Murung Raya (Mura) melalui Bupati, Heriyus SE mengapresiasi, program dan kegiatan yang telah dilakukan oleh salah satu Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (LPP) Non Formal yang aktif hingga kini, yakni LPP Butterfly. 

Menurut bupati, lembaga pendidikan vokasi non formal tersebut telah menunjukan kontribusi positifnya membantu pemerintah daerah dalam hal peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di Mura.

“Pemerintah Daerah menyambut baik, program pendidikan vokasi ini, karena mampu mencetak tenaga kerja terampil yang memiliki daya saing. Pemerintah akan terus memberikan dukungan dan dorongan terhadap penguatan peningkatan kualitas SDM di daerah,” kata Heriyus, Jumat (20/6).

Menurutnya, dengan adanya lembaga pendidikan non formal ini, menjadi momentum serta kesempatan yang harus dimanfaatkan dengan maksimal oleh masyarakat yang akan memasuki dunia kerja. Khususnya pada sektor swasta agar dapat meningkatkan skill dan kualitasnya.

“Seperti yang sudah saya sampaikan, kami pemerintah daerah, khususnya melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan siap bekerjasama dengan pihak manajemen dari LPP Butterfl,” ujarnya. 

Lanjut diungkapnya, bahwa terlebih – lebih saat ini telah dilakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara LPP BUTTERFLY dan LPP ENTER.

“Itu sebagai bentuk kerja sama antar lembaga pelatihan untuk penguatan jaringan pendidikan vokasi di Kalimantan Tengah,” ungkapnya.

Bahkan, dukungan pemerintah daerah yang terarah dan berkelanjutan akan memperkuat lembaga pendidikan dan pelatihan. Sehingga mampu menghasilkan SDM yang tidak hanya terampil, tetapi juga kompetitif di tingkat nasional dan global. 

“Investasi pada pendidikan dan pelatihan adalah investasi jangka panjang. Jadi bukan hanya bagi masyarakat pencari kerja, namun juga termasuk untuk meningkatkan kemampuan penggunaan komputerisasi bagi para tenaga guru yang kita miliki saat ini,” pungkasnya. (udi/abe)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *