Sukamara – PT Harapan Hibrida Kalbar (HHK) Sungai Bila Estate kembali menggelar kegiatan tahunan Menghangati Bantan Adat sebagai wujud pelestarian budaya lokal.
Acara adat ini digelar di wilayah Kecamatan Balai Riam dan Permata Kecubung, Kabupaten Sukamara, Kalimantan Tengah.
PT HHK Sungai Bila Estate, yang di pimpin General Manager Khery Mashury, mengatakan kegiatan ini telah memasuki tahun kelima penyelenggaraan dan menjadi bagian dari komitmen perusahaan dalam menjaga serta merawat nilai-nilai budaya masyarakat lokal di tengah arus modernisasi.
“Ini adalah bentuk perhatian kami terhadap warisan budaya yang ada. Kita ingin nilai-nilai adat tetap hidup dan relevan, meski zaman terus berkembang,” ujar Khery dalam sambutannya. Kamis 26 Juni 2025.
Baca Juga : Sejumlah Perusahaan Tawarkan 650 Loker
Acara tersebut turut dihadiri oleh Demang Adat Balai Riam, Sarjuri, serta Demang Permata Kecubung, Hariyanto, lengkap dengan para mantir adat dari kedua kecamatan.
Jajaran manajemen USTP Group sebagai induk perusahaan juga hadir memberikan dukungan.
Khery berharap ke depan sinergi antara perusahaan dan masyarakat semakin kuat, khususnya dalam mendukung program pemerintah Kabupaten Sukamara menuju pembangunan yang merata, berdaya saing, dan harmonis.
“Kami juga berkomitmen ikut menjaga Kamtibmas di wilayah kerja kami agar tetap kondusif,” tambahnya.
Kegiatan Menghangati Bantan Adat dikenal sebagai simbol penghormatan terhadap leluhur dan tatanan adat istiadat Dayak yang dijaga secara turun-temurun.
Agenda ini menjadi ruang penting untuk memperkuat jalinan sosial antara perusahaan dan komunitas lokal. (han/rdo)
