PALANGKA RAYA – Anggota Komisi IV DPRD Kalimantan Tengah, Abdul Hafid menyampaikan, pentingnya peningkatan keterampilan (skill) bagi generasi muda dalam menghadapi persaingan global yang semakin ketat.
Hafid menyatakan bahwa di era globalisasi saat ini, generasi muda dituntut untuk memiliki kemampuan yang lebih dari sekadar ijazah. Keterampilan seperti kemampuan berbahasa asing, teknologi informasi, dan kemampuan berpikir kritis menjadi sangat penting untuk bersaing di pasar kerja internasional.
“Bukan hanya sekedar pintar di bangku sekolah, tetapi juga harus memiliki skill yang mumpuni,” ucapnya, Kamis (17/7/2025).
Lebih lanjut, Hafid menyoroti pentingnya adaptasi terhadap perkembangan teknologi. Ia mendorong generasi muda untuk aktif mempelajari dan menguasai teknologi digital, mengingat teknologi telah menjadi bagian integral dari hampir semua sektor kehidupan.
“Kemampuan digital sangat penting, generasi muda harus melek teknologi dan mampu memanfaatkannya untuk kemajuan diri dan bangsa,” lugasnya.
Selain itu, Hafid juga menekankan pentingnya pengembangan soft skills, seperti kemampuan komunikasi, kerja sama tim, dan kepemimpinan. Keterampilan ini, menurutnya, tak kalah pentingnya dengan hard skills dalam menentukan kesuksesan seseorang.
“Kemampuan interpersonal yang baik sangat dibutuhkan dalam dunia kerja modern,” ujarnya.
Untuk mendukung peningkatan skill generasi muda, Hafid mendorong pemerintah daerah untuk menyediakan pelatihan-pelatihan vokasi yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja. Ia juga mengajak sektor swasta untuk berperan aktif dalam memberikan kesempatan magang dan pelatihan bagi generasi muda.
“Kerja sama antara pemerintah dan swasta sangat penting untuk menciptakan generasi muda yang terampil dan siap menghadapi tantangan global,” pungkasnya. (rdi/rdo)
