Utama

Rumah Terbakar, Dua Mobil Ludes di Baamang

112
×

Rumah Terbakar, Dua Mobil Ludes di Baamang

Sebarkan artikel ini
KEBAKARAN : Petugas berusaha memadamkan api yang menjalar ke luar di Gang Bumi Makmur, Jalan Christopel Mihing, Kelurahan Baamang Hulu, Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur, Sabtu (19/7/2025) pagi.FOTO APRI/PE

Petugas Sulit Padamkan Api Akibat BBM

SAMPIT – Kebakaran hebat menghanguskan satu rumah beserta mobil avanza dan pikap di Gang Bumi Makmur, Jalan Christopel Mihing, Kelurahan Baamang Hulu, Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur, Sabtu pagi (19/7/2025).
Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 06.40 WIB itu mengejutkan warga sekitar. Api diduga berasal dari salah satu kendaraan yang terparkir depan rumah itu, sebelum akhirnya menjalar cepat ke bangunan dan kendaraan lainnya.
Ridho, salah satu saksi mata yang tinggal tak jauh dari lokasi kejadian, mengaku sempat mendengar suara ledakan keras sebelum api terlihat membesar.
“Saya dengar suara letupan, lalu keluar asap hitam dari mobil Avanza. Tidak lama kemudian api membesar dan langsung melahap kendaraan dan rumah di sampingnya,” ungkap Ridho.
Dari informasi warga, rumah yang terbakar tersebut kerap dijadikan tempat penyimpanan bahan bakar minyak (BBM) yang berasal dari aktivitas melangsir. Warga menduga kuat kebakaran dipicu aktivitas merokok pemilik rumah yang dilakukan dekat kendaraan yang menyimpan BBM tersebut.
“Setahu kami memang di rumah itu sering disimpan minyak. Banyak jeriken di dalam. Katanya sih kebakaran dipicu rokok,” kata salah seorang warga yang turut membantu evakuasi.
Proses pemadaman api sempat mengalami kendala karena cepatnya penyebaran api yang dipicu bahan bakar yang mudah terbakar. Petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Kotim harus menggunakan busa (foam) yang dicampur deterjen untuk membantu pemadaman.
Plt Kepala Disdamkarmat Kotim, Atimaraahini, menyebut pihaknya mengerahkan empat armada pemadam kebakaran ke lokasi, dibantu relawan dan personel dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kotim.
“Api sangat cepat membesar karena adanya BBM. Di dalam mobil juga ada bahan bakar, sehingga kami harus menggunakan foam dan campuran rinso untuk menekan kobaran api,” jelas Atimaraahini.
Upaya pemadaman berlangsung selama dua jam sebelum api akhirnya berhasil dipadamkan secara menyeluruh. Beruntung, api tidak merembet ke bangunan lainnya.
Meski tidak ada korban jiwa, seorang penghuni rumah dilaporkan mengalami luka bakar ringan dan segera mendapat pertolongan. Sementara itu, kerugian materiil ditaksir mencapai ratusan juta rupiah, mengingat rumah dan dua unit kendaraan hangus terbakar.
Menanggapi kejadian tersebut, Atimaraahini mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati, khususnya dalam menyimpan bahan mudah terbakar di lingkungan tempat tinggal.
“Meski saat ini kita berada dalam masa kemarau basah, potensi kebakaran tetap tinggi. Kami mengimbau warga agar tidak menyimpan BBM atau bahan berbahaya lainnya di dalam rumah,” tandasnya. (pri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *