KUALA KAPUAS – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas menyatakan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan lokakarya (Workshop) evaluasi pengelolaan keuangan dan pembangunan desa.
Inisiatif ini diharapkan menjadi katalisator bagi akselerasi pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan di tingkat desa, seperti di Desa yang ada di Kabupaten Kapuas.
Anggota DPRD Kapuas Ahmad Baihaqi dalam keterangannya menyatakan bahwa pengelolaan keuangan desa yang akuntabel dan transparan adalah kunci utama dalam mewujudkan pembangunan yang merata.
“Kami melihat workshop ini sebagai langkah strategis untuk mengevaluasi sejauh mana dana desa telah dimanfaatkan secara optimal. Ini bukan hanya soal kepatuhan administrasi, tetapi juga bagaimana dana tersebut benar-benar berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat desa,” ujarnya.
Dirinya menuturkan bahwa lokakarya evaluasi ini akan menitikberatkan pada identifikasi praktik terbaik (best practice) dan tantangan yang dihadapi pemerintah desa dalam mengelola anggaran serta mengimplementasikan program pembangunan. Data dan temuan dari evaluasi ini diharapkan dapat menjadi dasar perumusan kebijakan yang lebih efektif di masa mendatang.
“Tujuan utama kami adalah memastikan bahwa setiap rupiah yang mengalir ke desa mampu menciptakan multiplier effect, menggerakkan roda ekonomi lokal, dan mengurangi kesenjangan,” terangnya
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini juga menyoroti pentingnya pemberdayaan ekonomi masyarakat desa melalui program-program yang inovatif, seperti pengembangan UMKM, pengelolaan potensi wisata lokal, dan penguatan sektor pertanian.
“Melalui workshop ini, kapasitas aparatur desa dalam mengelola keuangan dan pembangunan akan semakin meningkat. Dengan tata kelola yang baik, kami yakin desa-desa di kapuas akan mampu menjadi lokomotif pertumbuhan ekonomi daerah, sekaligus mewujudkan kesejahteraan yang merata dan berkelanjutan bagi seluruh warganya,”jelasnya. (alx/rdo)
