PALANGKA RAYA – Sekretaris Komisi III DPRD Kalimantan Tengah, Bryan Iskandar berharap Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kalimantan Tengah periode 2025-2028, dapat berkontribusi aktif dalam program stimulasi pengusaha muda di Kalimantan Tengah.
Harapan ini disampaikan Bryan menanggapi program Gubernur Kalteng, Agustiar Sabran, yang menargetkan terciptanya 300 miliarder baru melalui program Huma Betang.
“Program Gubernur Kalteng untuk mencetak 300 miliarder melalui program Huma Betang perlu dukungan semua pihak, termasuk HIPMI Kalteng,” ucapnya, Selasa (29/7/2025).
Ia menekankan, pentingnya peran HIPMI dalam memberikan pendampingan dan pelatihan bagi para pengusaha muda agar program tersebut dapat berjalan efektif.
Bryan, yang juga menjabat sebagai Ketua Bidang VIII – Pariwisata, Ekonomi Kreatif dan Infokom di HIPMI Kalteng, menambahkan, bahwa pihaknya akan mendetailkan Indikator Kinerja Utama (IKU) untuk memastikan terealisasinya program Gubernur. Hal ini penting, untuk mengukur keberhasilan program dan melakukan evaluasi secara berkala.
Selain itu, Bryan juga mendorong sinergi antara dunia pendidikan dan dunia usaha, khususnya di bidang vokasi di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
“Kita perlu memastikan lulusan SMK, memiliki keterampilan yang dibutuhkan pasar kerja, sehingga mereka mampu menciptakan lapangan pekerjaan sendiri,” pungkasnya.
Ia berharap, kolaborasi ini dapat menghasilkan generasi muda, yang siap bersaing dan berkontribusi pada perekonomian Kalimantan Tengah. (rdi/rdo)
