Isen MulangKalimantan Tengah

Siapkan Strategi Pertanian, Kesehatan dan Sumber Daya Air

40
×

Siapkan Strategi Pertanian, Kesehatan dan Sumber Daya Air

Sebarkan artikel ini
PEMATERI: Kepala DLH Provinsi Kalteng, Joni Harta, sebagai pemateri dalam kegiatan Kick-off Meeting Penyusunan Rencana Aksi Adaptasi Perubahan Iklim Provinsi Kalteng, Senin (28/7/2025).Foto: IST

PALANGKA RAYA – Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Joni Harta hadir sebagai pemateri dalam kegiatan Kick-off Meeting Penyusunan Rencana Aksi Adaptasi Perubahan Iklim Provinsi Kalteng, Senin (28/7/25).

Dalam paparannya, Joni Harta menjelaskan sektor dan bidang yang paling terdampak oleh perubahan iklim di wilayah Kalteng. 

Ia menekankan, pentingnya sinergi antar pihak dalam merancang langkah-langkah adaptif dan berkelanjutan guna mengurangi dampak perubahan iklim terhadap lingkungan dan kehidupan masyarakat.

“Perubahan iklim tidak bisa dihindari, tetapi kita bisa menyiapkan strategi yang tepat agar dampaknya bisa diminimalisasi, terutama pada sektor-sektor vital seperti pertanian, kesehatan dan sumber daya air,” ujar Joni.

Lebih lanjut, Ia memaparkan pelaksanaan Program Kampung Iklim (ProKlim) yang saat ini tengah berjalan di seluruh kabupaten se-Kalteng. 

Program ini merupakan salah satu upaya konkret DLH Kalteng dalam mendukung visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur periode 2025 sampai dengan 2030, yang menitikberatkan pada pembangunan berwawasan lingkungan dan ketahanan iklim.

Selain ProKlim, Joni juga menyoroti sejumlah program strategis lain yang menjadi fokus DLH Provinsi Kalteng. Salah satunya adalah pembangunan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengolahan Limbah Medis yang bertujuan untuk meningkatkan pengelolaan limbah berbahaya, khususnya dari fasilitas layanan kesehatan.

“Kami berkomitmen menjalankan berbagai program yang mendukung pembangunan berkelanjutan dan kesehatan lingkungan. Pembangunan UPT Pengolahan Limbah Medis menjadi salah satu wujud nyata keseriusan kami,” tegasnya.

Kegiatan ini menjadi momentum awal dalam merumuskan langkah-langkah strategis penanganan perubahan iklim di Kalteng melalui kolaborasi lintas sektor dan pemangku kepentingan. (ifa/abe)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *