PALANGKA RAYA – Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispursip) kota menggelar, Bimbingan Teknis (Bimtek) Membaca Nyaring di Aula Kasanang Atei, Kantor Dispursip Kota Palangka Raya, Selasa (29/7/2025).
Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kota Palangka Raya, Gloriana Aden.
Teknik membaca nyaring merupakan salah satu metode dalam menumbuhkan minat baca sejak dini, baik di lingkungan keluarga, satuan pendidikan maupun masyarakat.
Bertemakan “Membaca Nyaring Meningkatkan Literasi Menuju Kota Palangka Raya Maju dan Semakin Keren”, bimtek tersebut diikuti oleh 150 peserta yang berasal dari berbagai latar belakang, seperti guru, pustakawan, tenaga pendidik PAUD, serta pemerhati literasi.
Kepala Dispursip Kota Palangka Raya, Yohn Benhur Gohan Pangaribuan, mengatakan bahwa kegiatan ini menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam memperkuat budaya literasi anak sejak usia dini secara terstruktur dan menyeluruh.
“Membaca nyaring bukan hanya soal membaca teks, tetapi bagaimana membangun interaksi antara pembaca dan pendengar. Ini sangat penting terutama bagi anak-anak, agar mereka bisa menikmati cerita dan memahami isi bacaan sesuai dengan usianya,” ucapnya.
Selain itu, dalam sambutan Wali Kota Palangka Raya yang disampaikan Plt. Asisten I mengatakan bahwa kegiatan tersebut sangat relevan dengan Visi Kota Palangka Raya, yaitu Mewujudkan Kota Palangka Raya yang Semakin Maju, Berkelanjutan dan Semakin Kolaboratif, Ekonomi Maju, Religius, Energik dan Nyaman.
“Keikutsertaan Bapak dan Ibu sekalian dalam kegiatan ini merupakan bukti nyata komitmen dan dedikasi kita bersama dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Palangka Raya yang kita cintai,” ucap Plt. Asisten I.
Kemudian, membaca nyaring bukan hanya sekadar membaca teks dengan suara lantang, melainkan merupakan proses interaktif yang kompleks antara pembaca dan pendengar.
Selain itu, kegiatan ini juga memiliki dampak besar dalam merangsang perkembangan kognitif, kemampuan bahasa, serta aspek sosial-emosional anak. Melalui kegiatan ini, anak-anak dapat memperkaya kosakata, memahami struktur kalimat serta meningkatkan daya imajinasi dan kreativitas mereka.
“Lebih dari itu, membaca nyaring juga mampu menumbuhkan kecintaan anak terhadap buku dan dunia literasi yang merupakan bekal penting untuk keberhasilan mereka di masa depan,” jelasnya.
Pemerintah kota berharap, melalui kegiatan ini dapat menumbuhkan budaya membaca di Kota Palangka Raya dan semakin berkembang, serta mampu melahirkan generasi cerdas, kritis dan berdaya saing tinggi di era digital. (ter/abe)