KUALA KAPUAS – Keberhasilan pembangunan di suatu daerah harus dilihat dari segi manfaatnya bagi masyarakat. Pembangunan tidak bisa hanya dinilai dari aspek fisik semata tanpa memberikan dampak nyata seperti peningkatan pelayanan publik dan kesejahteraan.
Pernyataan ini disampaikan oleh Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas, Ahmad Jahidi.
Ia menegaskan bahwa ukuran utama keberhasilan pembangunan adalah sejauh mana manfaatnya dirasakan oleh masyarakat.
“Jadi selain fisik, yang paling utama itu adalah dilihat dari segi manfaatnya. Kalau bermanfaat untuk masyarakat luas, berarti pembangunannya baru bisa dikatakan berhasil,” katanya.
Anggota DPRD Kabupaten Kapuas dari Daerah Pemilihan V Kecamatan Kapuas Timur, Tamban Catur, dan Kapuas Kuala ini menambahkan, pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Kapuas dapat berjalan dengan baik karena adanya kerja sama dari semua pihak. Tujuan utama pembangunan adalah demi kesejahteraan masyarakat.
“Di antaranya adalah mengentaskan kemiskinan, membuka keterisolasian daerah, mengurangi jumlah pengangguran, meningkatkan pelayanan baik di bidang kesehatan dan pendidikan, perbaikan infrastruktur, dan sebagainya. Semua itu merupakan bagian dari pembangunan daerah,” ujarnya.
Politisi dari Fraksi PAN ini mengharapkan agar pemerintah daerah dan seluruh Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) dapat menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik dalam bidang pembangunan.
“Saya juga meminta pemerintah beserta jajarannya untuk selalu memonitor perkembangan pembangunan dan memprioritaskan program yang memang dibutuhkan masyarakat, dengan harapan pembangunan yang dilaksanakan berkeadilan dan merata. Artinya tidak terfokus pada satu pembangunan saja,” pungkasnya. (alx/rdo)
