PALANGKA RAYA – Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Tengah (Kalteng), Edy Pratowo, mengikuti secara virtual Pembukaan Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II Angkatan XXVII Tahun 2025 Provinsi Kalteng, Senin (11/8/2025).
Pada kesempatan ini, Wagub didampingi Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Kalteng, Nunu Andriani dan Asisten Administrasi Umum, Sunarti.
Edy Pratowo menyampaikan bahwa PKN adalah salah satu upaya strategis untuk membekali para pejabat Pimpinan Tinggi Pratama atau Eselon 2 dengan pengetahuan, keterampilan dan wawasan yang diperlukan untuk menghadapi tantangan globalisasi dan digitalisasi saat ini.
“Apalagi tema yang diangkat, yaitu Penguatan Kebijakan Pengembangan UKM di Perdesaan yang tentu sangat relevan dalam konteks pembangunan Indonesia, khususnya Kalteng ke depan,” ujarnya.
Menurutnya, Usaha Kecil dan Menengah (UKM) sendiri adalah pilar perekonomian daerah dan nasional. Di wilayah perdesaan, pengembangan UKM bukan hanya soal ekonomi, tetapi juga pemberdayaan masyarakat, pelestarian budaya, dan pemerataan pembangunan.
“Tema ini selaras dengan Asta Cita Bapak Presiden, khususnya Cita ke-6, yaitu membangun dari desa dan dari bawah untuk pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan,” ujarnya.
Hal Ini juga selaras dengan Visi Misi Gubernur, Agustiar Sabran, yaitu mengangkat harkat dan martabat Masyarakat Dayak khususnya dan Kalimantan Tengah umumnya, (Manggatang Utus) dengan spirit kearifan lokal dalam Bingkai NKRI, menuju Kalteng Berkah, Kalteng Maju dan Kalteng Bermartabat, menyambut Indonesia Emas 2045.
“Khususnya misi kesatu, meningkatkan kesejahteraan ekonomi melalui optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan pemanfaatan sumber daya alam lokal,” imbuh Wagub.
Selain itu, pengembangan UKM di perdesaan memperkuat struktur ekonomi lokal berbasis potensi dan kearifan setempat, sekaligus mengurangi ketimpangan antara Pusat dan pinggiran, sehingga dengan strategi yang tepat, UKM dapat menjadi daya dongkrak pertumbuhan ekonomi inklusif yang membawa kesejahteraan bagi seluruh lapisan masyarakat.
“Untuk itu, saya harap para peserta mampu merumuskan proyek perubahan yang konkret dan solutif untuk memperkuat UKM perdesaan di daerahnya, baik melalui program, kolaborasi lintas sektor, maupun digitalisasi. Termasuk juga menyelaraskan dengan Program Prioritas, yaitu Huma Betang Sejahtera,” tuturnya.
Melalui Wagub, Agustiar Sabran berpesan agar para peserta menjadi seorang pemimpin yang mampu menerjemahkan visi besar bangsa dan juga Kepala Daerah ke dalam aksi nyata, mampu menjadi teladan dan menyusun peta jalan menuju tercapainya tujuan pembangunan, sehingga Kalteng lebih berkah, maju, sejahtera dan bermartabat untuk menyambut Indonesia Emas 2045.
“Pesan kepada seluruh peserta untuk mengikuti rangkaian kegiatan PKN dengan penuh tanggung jawab, sehingga pelatihan ini berjalan baik dan lancar serta bermanfaat besar bagi kemajuan Kalteng,” pungkasnya. (ifa/abe)