Isen MulangKalimantan Tengah

Kunker DPRD Kobar Bahas Pembentukan Koperasi Merah Putih

50
×

Kunker DPRD Kobar Bahas Pembentukan Koperasi Merah Putih

Sebarkan artikel ini
Kunker DPRD Kobar Bahas Pembentukan Koperasi Merah Putih
KUNJUNGAN: Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kalteng, Hj Norhani saat menerima kunjungan kerja dari Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Kobar, Sri Lestari beserta rombongan, Rabu (19/4). (Foto: IST)

PALANGKA RAYA – Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) menerima kunjungan kerja dari Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Sri Lestari, beserta rombongan, Rabu (19/4). 

Kunjungan ini dilakukan dalam rangka memperkuat sinergi dan menyelaraskan program percepatan pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih sebagaimana tertuang dalam Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025.

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kalteng, Hj Norhani menyampaikan apresiasi atas inisiatif DPRD Kabupaten Kobar yang menunjukkan perhatian serius terhadap penguatan ekonomi kerakyatan melalui jalur koperasi.

“Ini adalah bentuk nyata dari sinergi antara pemprov dan kabupaten dalam mendukung program strategis nasional. Kunjungan ini menunjukkan adanya kesamaan visi untuk mengembangkan perekonomian desa melalui koperasi yang kuat, mandiri dan berkelanjutan,” ujar Norhani.

Pertemuan tersebut menjadi ruang diskusi strategis mengenai bagaimana implementasi teknis dari Inpres No. 9 Tahun 2025 dapat dijalankan secara optimal di tingkat kabupaten dan desa.  

Norhani memaparkan, secara komprehensif mekanisme dan tahapan pembentukan Koperasi Merah Putih, mulai dari aspek regulasi, peran serta perangkat desa dan kelurahan, pelatihan dan pendampingan bagi masyarakat, hingga strategi pembiayaan dan pengawasan.

Menurut Norhani, keberadaan Koperasi Merah Putih nantinya tidak hanya berfungsi sebagai wadah ekonomi warga desa, namun juga sebagai motor penggerak kemandirian desa dalam berbagai sektor, termasuk pertanian, perikanan, UMKM, hingga jasa.

“Penting bagi kita untuk memahami bahwa pembentukan koperasi bukan sekadar formalitas administrasi. Kita harus pastikan koperasi ini betul-betul aktif, produktif, dan mampu menjadi penopang ekonomi lokal,” jelasnya.

Dia menambahkan pihaknya sangat terbuka untuk mendampingi proses pembentukan koperasi di Kobar, termasuk jika diperlukan pelatihan, pendampingan dan asistensi teknis. 

Ia juga berharap, agar Kabupaten Kobar bisa menjadi salah satu daerah percontohan dalam penerapan program Koperasi Merah Putih di Kalteng.

“Saya berharap, melalui kunjungan ini akan segera terwujud model Koperasi Desa Merah Putih yang bisa menjadi inspirasi bagi daerah lain. Ini adalah momen penting untuk membangun sinergi nyata dalam penguatan ekonomi kerakyatan,” terangnya.

Wakil Ketua II DPRD Kobar, Sri Lestari, dalam kesempatan tersebut menyatakan bahwa kunjungan ini merupakan langkah awal dalam upaya menyusun program dan regulasi yang tepat di tingkat daerah. 

Ia berharap, dengan memahami praktik terbaik dari Dinas Koperasi dan UKM Kalteng, pihaknya bisa mengadopsi pendekatan yang sesuai dengan kondisi dan potensi wilayah Kobar.

“Kami ingin mendalami secara teknis bagaimana implementasi Inpres ini bisa berjalan dengan efektif. Sebab, kami menyadari pentingnya koperasi sebagai lembaga ekonomi rakyat yang harus diberdayakan secara serius,”  

tutup Sri Lestari. (ifa/abe)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *