Utama

Seharusnya ASN Garda Terdepan Mencegah Narkoba

365
×

Seharusnya ASN Garda Terdepan Mencegah Narkoba

Sebarkan artikel ini
TES URINE: Kepala BNN Kota Palangka Raya Kombes Pol I Wayan Korna mengawasi tes urine di Aula Kantor Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya, Jumat (13/6/2025) lalu. FOTO BNN UNTUK PE

Camat Pahandut Dukung Upaya P4GN di Palangka Raya

PALANGKA RAYA – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Palangka Raya melaksanakan tes urine terhadap para pegawai atau aparatur sipil negara (ASN) di Kantor Kecamatan Pahandut. Kegiatan ini sekaligus penutup dari rangkaian serupa di seluruh perangkat daerah lingkup Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya, Jumat (13/6/2025).

Kepala BNNK Palangka Raya, Kombes Pol I Wayan Korna, mengajak seluruh ASN untuk menjadi garda terdepan dalam upaya pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan, dan peredaran gelap narkotika (P4GN) di Kota Palangka Raya.

“Peredaran narkoba sekarang sangat terorganisir. Jika kita tidak membangun ketahanan dari dalam, khususnya di birokrasi, kita akan terus tertinggal,” kata Wayan Korna.

Dia menilai, peredaran narkoba saat ini dapat menyasar siapa saja. Termasuk pegawai pemerintah. Oleh karena itu, ASN perlu menjadi contoh yang bersih, tangguh, dan bebas dari pengaruh narkoba.

Tes urine itu sendiri, menurut dia, bukan merupakan bentuk kecurigaan, melainkan langkah perlindungan dan pencegahan dini.

Untuk mengetahui, tea urine tersebut merupakan bagian dari program pencegahan yang ditargetkan menyasar 1.000 ASN di seluruh instansi Pemerintah Kota Palangka Raya, sebagai bentuk dukungan terhadap gerakan nasional P4GN.

Kepala BNNK Palangka Raya menyoroti pentingnya kolaborasi lintas instansi melalui pendekatan edukatif, pembinaan mental, serta pengawasan internal.

I Wayan Korna mengusulkan berbagai bentuk kerja sama lanjutan, seperti pelatihan kader anti narkoba, rehabilitasi sukarela, hingga pembentukan agen perubahan di tingkat kelurahan. Dia berharap agar upaya pencegahan tersebut dapat terus berlanjut melalui peningkatan pemahaman dan pembinaan yang konsisten, khususnya di lingkungan birokrasi.

“Ini langkah serius kita dalam membangun sistem pemerintahan yang kuat dan bersih dari narkoba,” pungkas Kombes Pol I Wayan Korna.

Sementara itu, Camat Pahandut Said Zain Bachsin mendukung upaya P4GN yang dilaksanakan BNN Kota Palangka Raya. Ia menegaskan, tes urine ini merupakan langkah konkret dalam membangun birokrasi yang bersih, profesional, dan bebas narkoba.

“Kalau kita bicara soal pelayanan publik, maka semuanya harus dimulai dari integritas aparatur. Tes urine ini adalah langkah nyata bahwa ASN dan PTT di Pahandut siap melayani masyarakat dengan bersih, tanpa terpengaruh narkoba,” tegas Said Bachsin.

Kegiatan ini, menurut dia, bukan akhir dari komitmen pemberantasan narkoba di lingkup pemerintahan, melainkan awal dari terbentuknya kultur kerja yang sehat, terbuka, dan disiplin.

Said menekankan pentingnya pendekatan edukatif, pembinaan dan penyuluhan harus dilakukan secara berkelanjutan. Tidak hanya kepada pegawai, tetapi juga kepada masyarakat umum, agar upaya pencegahan berjalan seimbang dengan deteksi dini.

Camat Pahandut itu mengapresiasi seluruh ASN dan PTT yang hadir dan mengikuti tes urine secara tertib. Partisipasi aktif para pegawai menjadi bukti nyata dari komitmen terhadap aturan dan nilai integritas dalam pelayanan publik.

Namun sangat disayangkan, dari tes urine tersebut didapati 17 orang ASN lingkup Pemko Palangka Raya teridentifikasi positif narkoba.

Kombes Pol I Wayan Korna mengatakan, hasil tes urine tetsebut dilaporkan khusus kepada Wali Kota Fairid Naparin dan Wakil Wali Kota Palangka Raya Achmad Zaini. Tindakan tegas akan diambil bagi ASN yang terbukti berulang kali terlibat dalam penyalahgunaan narkoba. (ter/ens)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *