Utama

Kapolda Kalteng Tanam Jagung di Pulpis, Target Panen Kuartal III Tembus 28 Ribu Ton

222
×

Kapolda Kalteng Tanam Jagung di Pulpis, Target Panen Kuartal III Tembus 28 Ribu Ton

Sebarkan artikel ini
TANAM JAGUNG: Kapolda Kalteng Irjen Pol Iwan Kurniawan, saat melakukan penanaman jagung serentak di Kelurahan Kalawa, Kecamatan Kahayan Hilir, Kabupaten Pulang Pisau, Rabu (9/7/2025).FOTO: HUMAS POLDA KALTENG

PULANG PISAU – Kapolda Kalteng, Irjen Pol Iwan Kurniawan, kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung program ketahanan pangan nasional. Rabu (9/7/2025), orang nomor satu di Polda Kalteng itu turun langsung menanam jagung di lahan perhutanan sosial Sungai Buluh 1, Kelurahan Kalawa, Kecamatan Kahayan Hilir, Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis).

Kegiatan ini merupakan bagian dari program penanaman jagung serentak kuartal III yang digelar secara nasional dan dipimpin Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo melalui zoom meeting dari Grobogan, Jawa Tengah.

“Penanaman ini dilakukan di 13 kabupaten dan 1 kota di Kalteng dengan total luas 7.109 hektare. Kami targetkan hasil panen mencapai 28 ribu ton,” ungkap Kapolda Irjen Iwan usai kegiatan.

Ia mengakui bahwa produksi jagung sempat menurun tajam sejak awal keterlibatan Polri di tahun 2024. Dari 43 ribu ton di kuartal I, turun menjadi 18 ribu ton di kuartal II, dan anjlok menjadi 16 ton di akhir tahun.

Sejumlah faktor disebut menjadi penyebab, seperti minimnya bantuan alat mesin pertanian (alsintan), ketersediaan bibit, hingga ketidakpastian harga jagung yang baru ditetapkan tahun ini oleh pemerintah.

Sebagai solusi, Polda Kalteng memberikan bantuan alsintan kepada kelompok tani. Bantuan ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi pengelolaan lahan jagung.

“Kami optimis panen kali ini akan lebih baik. Dengan dukungan alsintan dan harga yang mulai stabil, petani bisa lebih semangat,” ujarnya.

Kapolres Pulang Pisau, AKBP Iqbal Sengaji, turut menegaskan komitmennya mengawal program ini. Menurutnya, keberhasilan program ketahanan pangan bergantung pada sinergi antara pemerintah, aparat, dan masyarakat.

“Bantuan alsintan ini juga sebagai simbol kolaborasi kita dalam menjaga ketahanan pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani di Pulpis,” jelasnya.

Penanaman jagung serentak ini menjadi momentum penting untuk membangkitkan sektor pertanian jagung di Kalimantan Tengah dan menjawab tantangan ketahanan pangan ke depan. (ung/rdo/cen)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *