DPRD Kalimantan Tengah

Legislator Pantau PPDB dan Serap Aspirasi Guru di Lamandau

39
×

Legislator Pantau PPDB dan Serap Aspirasi Guru di Lamandau

Sebarkan artikel ini

PALANGKA RAYA – Ketua Komisi III DPRD Kalimantan Tengah, Sugiyarto baru-baru ini melaksanakan kegiatan reses perseorangan, di Daerah Pemilihan (Dapil) III. 

Kunjungannya berfokus pada sejumlah sekolah di Kabupaten Lamandau, dengan tujuan menyerap aspirasi guru dan siswa serta memantau proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).

Hasil kunjungan tersebut menunjukkan bahwa secara umum, PPDB di Lamandau berjalan lancar.

“Hampir semua sekolah kelasnya terpenuhi,” ucapnya, Jumat (11/7/2025).

Namun, terdapat satu pengecualian di SMK Negeri 1 Sematu Jaya, di mana jurusan perikanan tidak memiliki siswa baru karena rendahnya minat masyarakat.

Selain PPDB, reses ini juga mengungkap sejumlah permasalahan mendasar di sekolah-sekolah Lamandau. Banyak ruang kelas dan ruang guru, terutama di sekolah yang telah berdiri lebih dari 20 tahun, masih terbuat dari kayu. Meskipun masih layak pakai, para guru berharap adanya rehabilitasi dan renovasi dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng.

Fasilitas pendukung kegiatan ekstrakurikuler juga menjadi sorotan. Beberapa sekolah membutuhkan penambahan musala dan pembangunan lapangan olahraga seperti voli, basket, dan futsal.

SMA Negeri 1 Bulik dan SMK Negeri 1 Bulik bahkan membutuhkan ruang kelas tambahan untuk menampung jumlah siswa baru yang tinggi tahun ini. Perbaikan infrastruktur sekolah juga menjadi perhatian, termasuk penataan jalan dan lingkungan sekolah.

Kekurangan tenaga pengajar juga menjadi masalah yang dihadapi beberapa sekolah, khususnya guru umum dan guru kejuruan di SMK. Di beberapa sekolah, beban mengajar guru agama bahkan mencapai 30 jam per minggu.

Masalah Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) juga menjadi keluhan para guru. Mereka membandingkan dengan daerah lain, seperti Jawa Tengah, di mana guru bersertifikasi tetap menerima TPP dan tunjangan makan.

“Ini jadi pertanyaan dari para guru, kenapa di Kalteng tidak bisa,” ujarnya.

Ia berjanji akan menyampaikan aspirasi ini ke pemerintah daerah, untuk ditelaah sesuai ketentuan perundang-undangan.

Disisi lain, Sugiyarto juga mensosialisasikan program strategis Pemprov Kalteng, seperti bantuan seragam gratis, program 1.000 rumah gratis untuk guru, dan beasiswa 10.000 kuliah gratis.

“Kita ingin pendidikan di Kalteng, khususnya di Lamandau, terus berkembang,” pungkasnya. (rdi/rdo)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *