PALANGKA RAYA – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Hanau yang terletak di Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah (Kalteng), akan segera diresmikan. Proses pembangunan rumah sakit ini telah rampung, dan Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng, H. Edy Pratowo, memastikan bahwa RSUD Hanau akan segera beroperasi, memberikan layanan kesehatan terbaik bagi masyarakat di Kabupaten Seruyan dan sekitarnya.
“Rumah sakit Hanau akan diresmikan secepatnya,” ujar Edy Pratowo kepada awak media usai mengikuti upacara peringatan hari polhut yang ke-58 di Halaman Kantor Dishut, Senin (20/1).
Edy juga mengungkapkan bahwa Gubernur, H. Sugianto Sabran telah meminta agar RSUD Hanau segera terintegrasi dengan sistem pelayanan kesehatan yang ada di Pemerintah Kabupaten Seruyan, baik dari segi fasilitas maupun sumber daya manusia (SDM).
Edy menekankan bahwa meskipun rumah sakit ini merupakan bagian dari Pemerintah Kabupaten Seruyan, pihak Provinsi Kalteng akan memberikan dukungan penuh terhadap operasional RSUD Hanau. Hal ini meliputi pengadaan peralatan medis yang dibutuhkan serta penyediaan SDM yang kompeten untuk memastikan rumah sakit dapat beroperasi secara optimal.
“RSUD Hanau ini akan menjadi bagian dari Pemerintah Kabupaten Seruyan, sehingga semua aspek, termasuk peralatan dan SDM, akan disesuaikan dengan kebutuhan daerah,” ucap Edy.
Pembangunan RSUD Hanau telah selesai dengan total anggaran mencapai Rp 575 miliar. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Kalteng, Shalahuddin, menyatakan bahwa seluruh konstruksi rumah sakit ini telah rampung 100 persen. Saat ini, tahap akhir yang tengah dilakukan adalah pengecekan dan verifikasi untuk memastikan seluruh fasilitas sudah memenuhi standar.
“Anggaran yang digunakan untuk pembangunan RSUD Hanau ini mencapai Rp 575 miliar. Semua proses pembangunan sudah selesai 100 persen, dan sekarang kami tinggal melakukan pengecekan akhir untuk memastikan segala sesuatunya telah sempurna dan siap untuk dioperasikan,” ungkap Shalahuddin.
RSUD Hanau dirancang dengan luas total mencapai 32.184 m². Fasilitas utama rumah sakit mencakup gedung utama seluas 16.000 m², gedung penunjang 11.500 m², dan Instalasi Gawat Darurat (IGD) seluas 4.500 m². Selain itu, rumah sakit ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas medis modern, termasuk ruang rekam medis, ruang radiologi, ICU (Intensive Care Unit), ICCU (Intensive Coronary Care Unit), ruang bedah, laboratorium, serta ruang isolasi.
Shalahuddin menjelaskan bahwa dana pembangunan juga mencakup fasilitas tambahan yang akan mendukung kenyamanan pasien dan tenaga medis, seperti rumah dinas untuk dokter dan tenaga medis, instalasi pemeliharaan rumah sakit, dan ruang terbuka hijau yang dirancang untuk memberikan suasana yang lebih nyaman bagi pasien dan pengunjung rumah sakit.
“RSUD Hanau ini akan menjadi rumah sakit yang sangat representatif dengan fasilitas kesehatan yang modern, dan kami berharap rumah sakit ini dapat memberikan pelayanan kesehatan terbaik untuk masyarakat di wilayah barat Kalteng,” tutup Shalahuddin. (ifa/abe)
