PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng), melalui Dinas Kehutanan (Dishut), memperkuat sinergi dengan WWF-Indonesia terkait pengelolaan hutan.
Dinas Kehutanan dan WWF-Indonesia melakukan audiensi, untuk menghasilkan kerja sama yang kuat dalam pengelolaan dan pelestarian hutan secara berkelanjutan.
Pertemuan yang berlangsung di Ruang Rapat Kepala Dinas Kehutanan pada Senin (3/2) tersebut menjadi momentum strategis bagi kedua pihak dalam merancang langkah-langkah kolaboratif guna menjaga keseimbangan ekosistem hutan.
Kepala Dinas Kehutanan, Agustan Saining melalui Sekretaris, Waluyo Budi Setyono menegaskan, bahwa sinergi antara pemerintah daerah dan organisasi konservasi, seperti WWF-Indonesia ini sangat penting sebagai upaya bersama menjaga kelestarian hutan.
“Pengelolaan hutan yang bijak dalam program konservasi memerlukan keterlibatan masyarakat agar manfaatnya dapat dirasakan secara luas,” katanya.
Di dalam audiensi ini juga menjadi forum dilakukannya evaluasi program-program konservasi yang selama ini telah berjalan.
Waluyo menyebut, evaluasi ini termasuk rehabilitasi lahan kritis, perlindungan satwa liar, serta pemberdayaan masyarakat di sekitar kawasan hutan.
“Dengan pertemuan ini, diharapkan upaya pelestarian hutan di Kalimantan Tengah semakin optimal, memberikan manfaat jangka panjang bagi ekosistem dan masyarakat yang bergantung pada keberlanjutan hutan,” demikian. (fit/abe)