PALANGKA RAYA – Legislator DPRD Kalimantan Tengah, Siti Nafsiah yang juga merupakan anggota Panitia Khusus (Pansus) menyampaikan, ia sangat menyayangkan ketidakhadiran dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalteng, saat membahas peraturan daerah (perda) terkait disabilitas di rapat Panitia Khusus (Pansus) di Ruang Rapat Gabungan DPRD Kalteng, Selasa (18/2/2025).
Ia menegaskan, apakah dari pihak PUPR tidak menganggap penting perda ini atau bagaimana, sebab dalam pembahasan hal ini perlu keseriusan bersama terutama dari PUPR Kalteng.
“Sebab perda ini untuk kita bersama juga, perda ini pada dasarnya sudah siap, sehingga perlu keseriusan dari PUPR Kalteng dalam pembahasan raperda ini,” ucapnya, Selasa (18/2/2025).
Oleh karena itu, ia menegaskan apapun hasilnya, PUPR Kalteng harus terima hasilnya terkait pembahasan perda disabilitas tersebut, sebab raperda ini sangat penting.
Ia juga menegaskan, bahwa pembahasan perda ini sama sekali tanpa kehadiran dari PUPR Kalteng. Oleh sebab itu, ia menegaskan keseriusan dari PUPR Kalteng dalam membahas raperda ini. (rdi)
