Sukamara

Pj Bupati Sukamara Serahkan Jabatan dan Tugas Kepada Kepala Daerah Definitif 

26
×

Pj Bupati Sukamara Serahkan Jabatan dan Tugas Kepada Kepala Daerah Definitif 

Sebarkan artikel ini
Pj Bupati Sukamara Serahkan Jabatan dan Tugas Kepada Kepala Daerah Definitif
MENERIMA : Bupati Sukamara, Masduki, saat menerima buku memori dari Sekda Sukamara, Rendy Lesmana, pada saat serah terima jabatan, di Aula DPRD Sukamara, Senin (3/3). (FOTO : IZA/PE)

SUKAMARA – Penjabat Bupati Sukamara, Rendy Lesmana, menyerahkan jabatan dan tugas kepada Kepala Daerah Definitif Bupati Sukamara, Masduki dan Wakil Bupati Sukamara, Nur Effendi. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula DPRD Kabupaten Sukamara dengan dilanjutkan Sidang Paripurna Dalam Rangka Penyampaian Pidato Sebagai Bupati Sukamara Periode 2025 -2030.

“Selamat kepada bapak H Masduki dan bapak Nur Effendi, sebagai Bupati dan Wakil Bupati Sukamara periode 2025-2030. Dengan dilantiknya kepala daerah hasil pilkada serentak, maka secara ketentuan regulasi, berakhir pula masa jabatan saya sebagai penjabat Bupati Sukamara yang berjalan selama kurang lebih enam bulan,” ucap Rendy.

“Kami menyadari sepenuhnya bahwa dalam membangun sebuah daerah bukanlah pekerjaan mudah, yang dapat diselesaikan dalam waktu singkat, ini adalah sebuah perjalanan panjang yang membutuhkan kesinambungan, konsistensi dan kerja sama dari semua pihak yang pada akhirnya manfaatnya semakin luas dirasakan oleh masyarakat,” pungkasnya.

Sementara itu, Bupati Sukamara, Masduki, mengatakan bahwa pihaknya datang untuk melanjutkan segala dasar kebaikan yang telah diletakkan para pemimpin sebelumnya, sembari memperjuangkan keberpihakan yang tegas kepada mereka yang selama ini terlewat dalam merasakan keadilan sosial, membantu mengangkat mereka yang terhambat dalam perjuangan mengangkat diri sendiri, serta membela mereka yang terugikan dan tak mampu membela diri untuk mewujudkan sukamara maju, adil dan berdaya saing.

“Ini sebuah amanat besar diletakkan dipundak kami berdua, sebuah amanat yang harus di pertanggung jawabkan dunia akhirat. Hari ini adalah penanda awal perjuangan dalam menghadirkan kebaikan dan keadilan yang diharapkan oleh seluruh warga sukamara,” ucap Masduki.

Menurut Masduki, Pemerintah Kabupaten Sukamara tidak akan bisa bekerja sendiri, kerja sama dan kerja bersama serta yang paling penting adalah kesolidan yang dalam konstitusi disebutkan meliputi  lembaga wakil rakyat, lembaga keamanan serta penegakan hukum. 

“Lembaga-lembaga pemerintahan di Kabupaten Sukamara ini seharusnya saling menjadi penguat dan penyeimbang. Kami akan membangun, memformulasikan dan memperkuat institusi pendukung pemerintahan, termasuk DPRD di Kabupaten Sukamara sebagai bentuk representasi masyarakat dalam pembuatan kebijakan publik,” jelasnya.

Masduki mengajak bersama-sama, untuk membuktikan bahwa di Kabupaten Sukamara  para pemimpin dan perwakilan warganya dapat berkomunikasi, berinteraksi, dan bekerja erat dalam menyelesaikan masalah-masalah bersama. 

“Mari kita tunjukkan bahwa bersama DPRD, kita bisa menyusun sebuah APBD yang berpihak kepada keadilan sosial. APBD bukan hanya dokumen anggaran, namun merupakan catatan resmi yang menunjukkan ke mana arah para pemimpin dan pengelola daerah. Mari kita buktikan bahwa keadilan sosial tercermin di APBD dan terlaksana dalam kegiatan bersama warga sukamara,” tandasnya.(iza)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *