KUALA KURUN – Ruas jalan menuju situs budaya yakni Tambun dan Bungai yang berada di Desa Tumbang Pajengei, Kecamatan Tewah, Kabupaten Gunung Mas (Gumas) dinilai rusak dan sulit dilintasi, pasalnya jalan tersebut berlobang.
Hal itu lah, Anggota DPRD Kabupaten Gumas Untung J Bangas meminta, dengan pemerintah setempat, untuk dapat memperhatikan jalan tersebut. Karena fungsi dari jalan itu selain ke perkampungan juga jalan menuju situs budaya.
“Kami meminta, dengan Pemkab Gumas khususnya dinas terkait, untuk bisa memperhatikan kondisi jalan menuju dari Kuala Kurun ke situs budaya yaitu Tambun dan Bungai di Desa Tumbang Pajangei itu,” ucap Untung J Bangas, dikonfirmasi, Rabu (15/6/2022).
Menurut, politisi dari partai Demokrat ini menyebutkan, jalan tersebut selain menuju situs budaya juga dilalui oleh masyarakat seperti dari Desa Tumbang Tambirah, Tumbang Manyangan, Penda Pilang, Sarerangan, Tumbang Pajangei dan ke Kecamatan Tewah.
“Sampai saat ini untuk ruas jalan dari Kurun itu hampir tidak bisa dilalui oleh masyarakat, sehingga sangat butuh diperhatikan untuk perbaikan,” terangnya.
Kemudian, sambung dia, dengan adanya perhatian perbaikan jalan itu dari pemerintah. Sedangkan kalau dikaitkan dengan program Pemkab, seperti smart tourism seperti di situs budaya. Sehingga, disitu lah tempat pengembangan daripada pariwisata kabupaten yang berjuluk Habangkalan Penyang karuhei Tatau.
“Dalam pengembangan pariwisata itu, harusnya pemda Gumas untuk bisa memperhatikan, membenahi insfrastruktur dari jalan di wilayah Desa Tumbang Pajangei ini dan sekitarnya. Tujuannya supaya pengunjung bisa nyaman ke situs tersebut,” pungkas untung. (nya/abe)