PALANGKA RAYA – Dalam masa sidang ke-2 paripurna ke-2 tahun sidang tahun 2022 yang digelar di DPRD Kalteng pada Selasa (28/6/2022) pagi, legislator pada Dapil Kalteng I menyampaikan, harapan masyarakat untuk terbebas dari area blank spot.
Hal ini didampaikan oleh Kuwu Senilawati selalu Juru bicara tim reses Dapil Kalteng I yang meliputi Kota Palangka Raya , Kabupaten Katingan dan Kabupaten Gunung Mas.
“Aspirasi masyarakat dari Dapil I Kalteng untuk Bidang infrastruktur, khususnya masyarakat di Gunung Mas dan Katingan, mereka nenunggu realisasi pembangunan BTS. Pasalnya di era saat ini, masih ada wilayah masuk area blank spot,” ucapnya.
Lanjutnya, masyarakat yang berada di area tersebut, sangat mengharapkan ketersediaan BTS komunikasi untuk mendukung pembangunan dalam berbagai sektor.
“Terlebih para pelajar di wilayah tersebut yang sangat memerlukan dukungan signal untuk mendukung proses pembelajaran. Selain itu, untuk mempermudah akses komunikasi masyarakat dengan dunia luar,” katanya.
Kuwu juga menyampaikan, era digital dan pesatnya kemajuan teknologi, mengharuskan pemerintah segera membuka area black spot. Dengan begitu, akan memberikan dorongan kepada daerah untuk mengembangkan potensi dan mempercepat pembangunan daerah.
“Masyarakat sangat mengharapkan, tahun ini pemerintah bisa segera merealisasikan terkait pembangjnan BTS. Kami juga berharap, pemerintah dapat segera menindaklanjuti hal ini. Kami juga mendorong pemerintah agar dapat bersinergis dengan pihak swasta dalam pembangunan jaringan di daerah pelosok di Kalteng,” ungkapnya. (rul/abe)