PALANGKA RAYA – Besarnya potensi bidang pertanian dalam pembangunan daerah tentu tidak boleh disepelekan oleh pemerintah daerah. Untuk itu, anggota DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng), Henry M Yoseph, mendorong adanya optimalisasi bidang pertanian tersebut, khususnya di wilayah Kabupaten Barito Selatan (Barsel).
“Belum lama ini kami menerima masukan dari Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan setempat yang mengusulkan adanya program hortikultura untuk 2023. Dari sini terlihat bahwa potensi pertanian di Barito Selatan cukup besar,” katanya kemarin.
Henry mengatakan, melalui program tersebut dinas setempat mengusulkan adanya bantuan pemerintah terkait pengadaan alat pengering padi untuk UPT Balai Benih dan Palawija Desa Penda Asam. Satu unit green house atau rumah kaca untuk UPT Balai Benih Hortikultura Desa Mangaris.
“Tentunya usulan itu diharapkan bisa memaksimalkan pertanian maupun hortikultura yang akan dikembangkan. Jika program tersebut berjalan baik, tentu dampak positifnya tidak hanya dirasakan daerah, tapi juga masyarakat petani setempat,” katanya.
Politisi fraksi Nasdem ini mengatakan, untuk dapat meningkatkan dinas setempat, juga mengusulkan adanya bantuan penyelenggaraan bimbingan teknis (bimtek) untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM), baik tenaga penyuluh maupun para petani.
Memang sebelumnya sudah ada digelar bimtek, tapi pelaksanaan secara virtual atau daring dan banyak ditemukan kendala. Mulai dari terbatasnya sarana dan prasarana pendukung, sinyal yang sulit sampai pulsa yang cukup mahal.
“Kalau dulu katanya ada bantuan Rp 500 ribu per orang, sekarang turun menjadi Rp 200 per orang. Makanya sangat diharapkan adanya bantuan pemerintah daerah berkenaan hal tersebut,” pungkasnya. (rul/abe)