
Anggota DPRD Kalimantan Tengah, Okki Maulana. (Foto: Rdi/PE)
PALANGKA RAYA – Anggota DPRD Kalimantan Tengah, Okki Maulana menjelaskan, pentingnya pemanfaatan media sosial sebagai sarana diskusi dan kolaborasi antar siswa.
Menurutnya, era digital saat ini memberikan peluang besar bagi siswa untuk berinteraksi dan belajar secara kolaboratif melalui platform media sosial.
“Hal ini juga dapat meningkatkan keterlibatan siswa dalam pembelajaran, serta memperluas wawasan mereka melalui diskusi yang lebih dinamis,” ucapnya, Jumat (13/12).
Pemanfaatan media sosial dalam konteks pendidikan telah terbukti efektif, dalam memfasilitasi diskusi antar siswa. Dengan berbagai fitur yang dimiliki oleh media sosial, seperti grup diskusi, polling dan live streaming, siswa dapat dengan mudah berbagi pandangan, menyampaikan pendapat, serta belajar secara bersama-sama.
“Selain itu, kolaborasi antar siswa melalui media sosial juga dapat memperkuat hubungan sosial di antara mereka. Dengan berinteraksi melalui platform yang familiar bagi generasi milenial dan Z, siswa dapat membangun koneksi yang lebih baik, saling mendukung dan belajar bersama secara lebih menyenangkan,” ujarnya.
Namun, dalam pemanfaatan media sosial sebagai sarana diskusi dan kolaborasi antar siswa, perlu diingat pula pentingnya pengawasan dan pembimbingan dari pendidik.
“Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa interaksi yang terjadi di media sosial, tetap berlangsung dengan etika, menghormati pendapat orang lain serta menjaga keamanan dan privasi masing-masing individu,” tandasnya.
Oleh karena itu, pemanfaatan media sosial sebagai sarana diskusi dan kolaborasi antar siswa dapat menjadi peluang besar, dalam meningkatkan kualitas pembelajaran, memperkuat hubungan sosial serta mengembangkan keterampilan kolaboratif dan komunikasi di kalangan generasi muda. (rdi/abe)