
Wakil Ketua DPRD Gunung Mas, Nomi Aprilia. (Foto: Sepanya/PE)
KUALA KURUN – Jalan lintas Kurun menuju Palangka Raya, saat ini masih menjadi perbincangan hangat di tengah-tengah masyarakat, terlebih lagi di lingkungan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Ma. Maka hal itu lah diminta dengan PBS yang melintasi ruas jalan provinsi tersebut, agar bisa mengupayakan untuk pengaturan angkutan perlu diperhatikan.
“Jalan lintas provinsi yang saat ini rusak di beberapa titik di dua Kecamatan Sepang dan Mihing Raya itu akibat angkutan dari PBS yang melintasi ruas jalan itu, maka kami meminta dengan PBS, agar bisa perhatikan muatan,” ucap Wakil Ketua DPRD Gumas, Nomi Aprilia, belum lama ini.
Sedangkan jalan yang melintasi jalan, kabupaten dan Provinsi dijelaskannya, PBS bidang Kehutanan, perkebunan dan Tambang Batu Bara kerap kali melintasi bahkan berkonvoi. Maka dapat membahayakan masyarakat lain atau masyarakat umum. Terlebih lagi, kata dia kapasitas jalan yang sekarang hanya ada 8 ton saja.
“Kalau kita lihat angkutan yang saat ini melebihi kelas daripada jalan kita, bahkan kalau bisa saat melintas di jalan raya truk besar jangan sampai berkonvoi. Karena itu sangat membahayakan masyarakat pelintas,” tegasnya.
Untuk itu dia berharap, perlu dilakukan peningkatan. Sehingga, dapat meminimalisir kerusakan di beberapa ruas, sebab yang rusak hingga parah seperti di Desa Teluk Nyatu, Tuyun, Rabauh dan Karitak. Maka yang perlu diperhatikan ialah pengaturan arus lalulitas di ruas jalan ini.
“Hal ini perlu pengawasan serta adanya pengaturan di jalan lintas. Sebab jalan kita ini cuma ada satu-satunya. Kemudian kalau bisa provinsi perlu ditingkat kan kelas dari Tipe C yang ada saat ini, sehingga jalan kita bisa baik lagi,” pungkasnya. (nya/abe)