
SKRINING TBC: Pihak Lapas Narkotika Kelas IIA Kasongan melakukan skrining Tuberkulosis terhadap WBP dengan melibatkan pihak Puskesmas Kasongan II. FOTO: IST
KASONGAN – Pihak Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Kasongan melakukan kegiatan skrining Tuberkulosis (TBC) yang melibatkan pihak Puskesmas Kasongan II.
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bagian dari upaya preventif untuk menjaga kesehatan dan mencegah penyakit menular bagi warga binaan pemasyarakatan (WBP) di dalam Lapas.
Kepala Lapas (Kalapas) Narkotika Kelas IIA Kasongan, Yordani menjelaskan bahwa skrining ini diikuti oleh 21 orang WBP yang memiliki risiko terjangkit TBC.
“Tim medis dari Puskesmas Kasongan II yang melakukan pemeriksaan kesehatan. Mencakup pengambilan data medis, pemeriksaan fisik, dan tes cepat untuk memastikan kondisi kesehatan para WBP,” tuturnya, Kamis (09/01/2025).
Menurut Yordani, kegiatan ini bertujuan untuk mendeteksi dini kasus TB agar penanganan dapat dilakukan segera dan mencegah penyebaran penyakit di dalam Lapas yang padat.
“Kemudian, untuk meningkatkan kesadaran kesehatan para WBP di Lapas Narkotika Kasongan mengenai pentingnya menjaga kesehatan dan melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin,” ujar Yordani.
Dengan adanya skrining ini, Kalapas berharap kondisi para WBP dapat terdeteksi dan mendapatkan penanganan yang baik. Selain itu, dapat meningkatkan kesadaran mengenai kesehatan di kalangan narapidana.
“Kegiatan skrining ini diharapkan dapat dilanjutkan secara berkala, sehingga kesehatan WBP dapat terus terjaga dan mereka dapat menjalani masa pidananya dengan lebih baik dan sehat. Adapun hasil dari kegiatan skrining tersebut adalah negatif TBC,” ucap Yordani. (ndi)