
RATABUR BUNGA: Sekda Kobar bersama Forkompinda Kobar saat melakukan tabur bunga ke laut pelabuhan panglima utar, Selasa (14/1/2025).FOTO: ANTARA/Safitri
Kegiatan Apel dan Tabur Bunga di Pelabuhan Panglima Utar
Sekretaris Daerah (Sekda) Kotawaringin Barat (Kobar), Rody Iskandar turut menghadiri dan mengikuti apel sekaligus tabur bunga, dalam rangka memperingati Peristiwa Pertempuran 14 Januari 1946 di Kecamatan Kumai.
PERINGATAN ini sebagai upaya terus mengenang peristiwa yang terjadi pada tahun 1946 di Kumai, kata Rody usai Kegiatan apel dan tabur bunga di Pelabuhan Panglima Utar, Selasa (14/1/2025).
“Di Kumai ini ada peristiwa heroik para pejuang yang turut bertempur dan memperjuangkan kemerdekaan Republik Indonesia,” beber dia.
Dikatakan, pertempuran itu menjadi salah satu bagian dari sejarah perjuangan bangsa Indonesia dalam mempertahankan kemerdekaan dari penjajahan Tentara Kerajaan Hindia Belanda di Kecamatan Kumai, Kalimantan Tengah.
Untuk itu, melalui peringatan ini harapannya membuat masyarakat, khususnya generasi muda tidak melupakan peristiwa sejarah.
Dia pun menegaskan, bahwa pemerintah daerah Kobar sangat mengapresiasi adanya pelaksanaan peringatan peristiwa tersebut. Dan, Pemda Kobar juga akan telah mengeluarkan surat keputusan tentang penganugerahan tokoh dan pahlawan daerah, termasuk salah satunya Panglima Utar.
“Penganugerahan tersebut sebagai bukti nyata komitmen bahwa pemerintah daerah mengapresiasi serta memberikan penghormatan atas jasa-jasa para pahlawan pada peristiwa 14 Januari 1946,” kata Sekda Kobar ini. (ant)