PALANGKA RAYA – Menjelang pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an dan Hadis (MTQH) XXXII Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Pemerintah Provinsi (Pemprov) menggelar rapat pemantapan persiapan terakhir untuk memastikan kelancaran acara yang akan berlangsung pada 8 hingga 12 Desember 2024. Rapat ini berlangsung di Ruang Rapat Bajakah, Kantor Gubernur Kalteng dan dipimpin oleh Pelaksana Harian (Plh) Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Pemkesra) Sekretariat Daerah (Setda) Kalteng, Maskur.
Rapat ini dihadiri oleh berbagai pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan MTQH, termasuk perwakilan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan lembaga terkait. Wakil Gubernur Kalteng, Edy Pratowo, yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Prov Kalteng, memberikan arahan penting untuk memastikan segala persiapan, terutama dalam hal pembukaan acara, berjalan dengan lancar tanpa ada kendala yang berarti.
Dalam kesempatan tersebut, Wagub menegaskan pentingnya koordinasi dan persiapan matang dari semua bidang yang terlibat. Ia berharap, dengan waktu yang tersisa empat hari menuju acara, seluruh pihak dapat bekerja sama untuk menyelesaikan persiapan secara maksimal.
“Semua bidang harus benar-benar menyiapkan segala sesuatunya dengan baik. Jangan sampai ada kendala teknis atau logistik yang menghambat jalannya acara,” tegasnya, Rabu (4/12/24).
Ia juga mengimbau kepada seluruh OPD agar turut berkontribusi dalam mendukung pelaksanaan MTQH XXXII. Menurutnya, kolaborasi antara berbagai pihak sangat dibutuhkan untuk menciptakan suasana yang kondusif dan tertib selama lomba berlangsung.
“Kami berharap semua OPD dapat ikut membantu dan berkolaborasi untuk mensukseskan acara ini, agar MTQH XXXII dapat berjalan dengan sukses dan menjadi momen yang membanggakan bagi masyarakat Kalteng,” tambahnya.
Pelaksanaan MTQH XXXII Tingkat Provinsi Kalteng tahun 2024 dijadwalkan akan digelar selama lima hari, dengan berbagai lomba yang akan diikuti oleh para peserta dari seluruh kabupaten/kota di Provinsi Kalteng. Lomba ini akan menjadi ajang kompetisi bagi para peserta dalam bidang tilawatil Qur’an dan hadis, serta mempererat ukhuwah antar umat Islam di Kalteng.
Sebagai bentuk apresiasi, Pemprov Kalteng juga telah menyiapkan uang pembinaan yang totalnya mencapai Rp 1,527 miliar untuk para pemenang lomba. Dengan adanya pembinaan ini, diharapkan para peserta dapat memperoleh motivasi lebih untuk berkompetisi dan mengembangkan potensi mereka di bidang tilawatil Qur`an dan hadis.
Seiring dengan semakin dekatnya waktu pelaksanaan, rapat persiapan terakhir ini menjadi momen penting untuk memastikan bahwa semua aspek teknis, logistik, serta dukungan dari berbagai pihak dapat terkoordinasi dengan baik. Harapannya, pelaksanaan MTQH XXXII dapat berjalan dengan lancar dan sukses, serta memberikan dampak positif bagi perkembangan dakwah dan seni baca Al-Qur`an di Kalteng. (ifa)