KUALA PEMBUANG – Menjelang perayaan Natal dan tahun baru 2024, Pihak Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan meminta, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) melakukan pengawasan terhadap harga-harga sembilan bahan pokok (Sembako) secara terus-menerus di pasaran.
Hal itu dikatakan Anggota DPRD Seruyan, H. Bambang Yantoko kepada wartawan, belum lama ini.
Menurut politisi Partai Golkar ini, kebiasaan setiap menjelang perayaan hari-hari besar keagamaan, baik Natal dan tahun baru, maka harga-harga barang Sembako akan mengalami kenaikan. “Karena hal ini disebabkan, banyaknya pembeli yang memerlukan bahan-bahan untuk keperluan perayaan tersebut,” katanya.
Untuk itu lanjut anggota dewan dari Dapil II ini, hendaknya Pemkab Seruyan melalui instansi terkait bisa melakukan pengawasan terhadap harga-harga sembako yang dijual di pasaran di wilayah Kabupaten Seruyan.
“Kita harapkan pihak terkait bisa melakukan pengawasan secara terus menerus terhadap harga sembako. Apalagi menjelang perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025,” ujarnya.
Selain itu, pengawasan ini juga untuk mengantisipasi adanya permainan dari pihak-pihak spekulan yang menyebabkan barang-barang sembako menjadi langka dan akhirnya harga barang menjadi tidak stabil. Harga barang naik melambung dan tidak wajar, yang mana pada akhirnya memberatkan para konsumen atau masyarakat selaku pembeli, ucapnya.
Menurut H.Bambang, saat menjelang perayaan hari-hari besar keagamaan, seperti halnya perayaan Natal tahun ini. Maka dikhawatirkan adanya oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab yang memanfaatkan momen menjelang perayaan Natal 2024 dan tahun baru 2025.
“Kita berharap, hal ini tidak terjadi di tempat kita, namun pengawasan dan pemantauan tetap harus dilakukan,” pungkasnya. (yad/abe)