PALANGKA RAYA – Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Tengah (Kalteng), Edy Pratowo, mengingatkan Pemerintah Kabupaten dan Kota untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman bencana banjir seiring dengan dimulainya musim penghujan.
Hal ini disampaikan Edy dalam acara pelantikan Penjabat (Pj) Wali Kota Palangka Raya serta penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Alokasi Transfer Ke Daerah (TKD) untuk Tahun Anggaran 2025 di Aula Jayang Tingang Lantai II, Kantor Gubernur, Rabu (11/12/24).
“Kita harus senantiasa waspada dan siap mengantisipasi potensi bencana banjir, yang bisa terjadi kapan saja, terutama di musim penghujan dengan intensitas hujan yang tinggi,” ujar Edy.
Menurutnya, langkah-langkah mitigasi bencana perlu menjadi fokus utama Pemerintah Kabupaten dan Kota, baik dalam menghadapi banjir yang sedang berlangsung maupun dalam upaya pencegahan.
“Penting bagi kita untuk mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik, mulai dari memantau kondisi cuaca, membersihkan saluran air, mengamankan wilayah rawan banjir, hingga mengadakan pelatihan bagi tim tanggap darurat,” tambahnya.
Edy juga menekankan perlunya koordinasi yang erat antara Pemerintah Daerah, tim tanggap darurat, dan masyarakat dalam menghadapi potensi bencana.
“Kita harus bersama-sama menghadapi tantangan ini, dengan membagi tugas secara jelas dan memastikan komunikasi yang efektif,” katanya.
Tak hanya itu, ia juga mengingatkan masyarakat agar senantiasa menjaga kewaspadaan dan mempersiapkan diri serta keluarga menghadapi kemungkinan bencana banjir.
“Kesiapan dan kewaspadaan adalah kunci untuk menghadapi bencana banjir,” tegasnya.
Edy berharap agar kerjasama antara pemerintah daerah dan masyarakat dapat mengurangi dampak dari bencana banjir melalui langkah mitigasi yang tepat dan efektif.
“Kerja sama yang baik antara pemerintah dan masyarakat adalah kunci untuk menghadapi bencana banjir dengan lebih baik dan meminimalisir kerugian,” tutupnya. (ifa)