Masyarakat Diminta untuk Selalu Waspada
KUALA KAPUAS – Banjir rob atau banjir akibat permukaan air laut lebih tinggi dari pada daratan di wilayah Kabupaten Kapuas diprediksi berlangsung hingga bulan Januari tahun 2025 mendatang.
Hal tersebut disampaikan oleh pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kapuas Ahmad Saribi. Ia mengatakan, bahwa dari prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) banjir rob akan berlangsung sampai 2025 yaitu di bulan Januari.
“Banjir rob ini diperkirakan sampai di tanggal 5 Januari 2025, dimana informasi ini kami dapatkan dari BMKG, sehingga akan ada tim yang nantinya melakukan patroli di beberapa titik di dalam kota Kuala Kapuas dan kecamatan yang terkena banjir rob ini,” ucapnya, Rabu (18/12) kemarin.
Dirinya juga mengimbau masyarakat untuk terus waspada. Terutama saat hujan lebat. “Namun secara umum, banjir pesisir ini berdampak pada warga sekitar yang berada di dekat pesisir, hingga ke wilayah kota sehingga diharapkan kepada masyarakat harus waspada,” ucapnya.
Selain itu, juga pihaknya akan menyediakan kontak pelayanan untuk masyarakat yang terdampak dari banjir rob, sehingga BPBD Kabupaten Kapuas akan menyiapkan posko-posko untuk para korban terdampak banjir rob tersebut.
“Posko juga telah kami siapkan, nantinya bisa digunakan untuk para korban yang terdampak, jika nanti dalam banjir rob ini semakin besar tentu akan ada rapat bersama instansi terkait untuk melakukan pembahasan tanggap darurat sesuai dengan usulan bersama,”jelasnya. (alx)